Maharaja Bela Diri Qiu Li
Maharaja Bela Diri Qiu Li
Dia mengerti mengapa Yang Hui sampai pada kesimpulan seperti itu. Dia akan berkesimpulan demikian juga jika dia Yang Hui.
"Bukan?" Yang Hui tertegun. Wajahnya tampak bingung. "Lalu kedua tunanganmu …"
"Mereka datang ke sini ke Pulau Kabut Tersembunyi bersama dengan Maharaja Bela Diri You Han dari Lembah You Han," jawab Duan Ling Tian.
"Maharaja Bela Diri You Han?" Yang Hui mengerutkan kening. "Wanita gila itu?"
"Wanita gila?" Duan Ling Tian heran dan bingung. "Mengapa kau berkata demikian?"
"Adik Ling Tian, kau tidak mengenalnya … Maharaja Bela Diri You Han itu seorang munafik. Dikatakan bahwa lebih dari beberapa puluh tahun yang lalu, dia bahkan tidak menyisihkan tempat untuk saudara kembarnya untuk menjadi Guru Kepala di Lembah You Han. Alasan dia melakukannya karena kemampuan bawaan saudaranya lebih baik darinya yang seharusnya menjadi penerus Guru Kepala Lembah You Han. Setelah dia membunuh saudara sedarahnya sendiri, dia berhasil menjadi penerus dari Guru Kepala Lembah You Han … Dua puluh tahun yang lalu, mantan Guru Kepala Lembah You Han akhirnya meninggal, membuka jalan baginya untuk menjadi Guru Kepala Lembah You Han yang baru," Yang Hui menjelaskan.
"Apakah semua ini benar?" Wajah Duan Ling Tian berubah sedikit murung saat dia mencoba menegaskannya.
Yang Hui mengangguk tanpa ragu saat dia terus berbicara dengan bebas dan terus terang, "Ini bukan rahasia bagi kelompok Maharaja Bela Diri dan Maharaja Siluman di Benua Awan."
"Dia membunuh saudara kembarnya sendiri?" Duan Ling Tian menyipitkan matanya, dan wajahnya menjadi semakin murung.
Meskipun dia merasa Maharaja Bela Diri You Han memiliki motif tersembunyi untuk mengangkat Ke'er dan Li Fei sebagai murid istimewanya, dia tidak menyangka dia rupanya orang gila yang bahkan tega membunuh saudara kembarnya sendiri.
Adakah yang tidak bisa dilakukan wanita seperti dia?
"Tapi, kau tidak perlu khawatir, Adik Ling Tian … Sejauh yang aku tahu, meskipun Maharaja Bela Diri You Han itu gila, dia biasanya sangat baik kepada murid istimewanya dan tidak memperlakukan mereka dengan buruk. Karena dua tunanganmu berhasil menjadi murid istimewanya, aku percaya kemampuan bawaan dan kemampuan pemahaman mereka pasti kurang lebih sama denganmu. Karena tidak ada konflik kepentingan, aku yakin Maharaja Bela Diri You Han tidak menyembunyikan niat buruk terhadap mereka," Yang Hui dengan cepat meyakinkan Duan Ling Tian ketika dia melihatnya seketika menjadi murung.
Duan Ling Tian mengangguk. Meskipun wajahnya tidak tegang lagi, rasanya seperti jantungnya tenggelam ke dalam jurang maut.
Maharaja Bela Diri You Han mungkin memiliki konflik kepentingan dengan dua tunangannya. Konflik itu mungkin berasal dari dia. Atau lebih tepatnya, dari Maharaja Bela Diri Reinkarnasi.
Dia telah lama mencurigai Maharaja Bela Diri You Han tahu tentang keberadaan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi dan beberapa hal mengenai dia dari warisan yang diturunkan dari Maharaja Bela Diri Han Bing dari Lembah You Han.
"Teknik Reinkarnasi Tiga Kehidupan yang dikultivasikan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi bukanlah rahasia bagi Maharaja Bela Diri dan Maharaja Siluman di Benua Awan lebih dari 20.000 tahun yang lalu. Bahwa Maharaja Bela Diri Han Bing, khususnya, mengetahui Teknik Reinkarnasi Tiga Kehidupan yang dikultivasikan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi dengan sangat baik! Ini juga salah satu alasan dia bertaruh dengan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi. Pada saat itu, taruhannya adalah Maharaja Bela Diri Reinkarnasi harus mengajarinya Teknik Reinkarnasi Tiga Kehidupan jika dia kalah, dia harus menyerahkan Teknik Pedang Langit Han Bing kepada Maharaja Bela Diri Reinkarnasi. Pada akhirnya, dia kalah dan harus memenuhi janjinya." Duan Ling Tian mengetahui semua ini dari ingatan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi.
'Jika dugaanku benar, bahwa Maharaja Bela Diri Han Bing benar-benar pembuat onar!' Duan Ling Tian geram dalam hatinya.
Jika Maharaja Bela Diri Han Bing entah bagaimana mengungkapkan Teknik Reinkarnasi Tiga Kehidupan yang dikultivasikan oleh Maharaja Bela Diri Reinkarnasi kepada para penggantinya melalui beberapa metode, maka, Guru Kepala Lembah You Han, Maharaja Bela Diri You Han, sebagai salah satu penerusnya pasti tahu tentang Teknik Reinkarnasi Tiga Kehidupan yang dikultivasikan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi dan rahasia mendalam di baliknya.
"Mungkin, dia sudah memastikan bahwa aku adalah reinkarnasi ketiga dari Maharaja Bela Diri Reinkarnasi melalui pesan yang ditinggalkan Maharaja Bela Diri Han Bing dan bahwa aku adalah orang yang mengajarkan Teknik Pedang Langit Han Bing kepada Ke'er. Jika tidak, dengan kemampuan bawaan dan kemampuan pemahaman yang dimiliki Ke'er dan Fei'er Kecil, dia tidak akan memperdulikan mereka sama sekali, apalagi membiarkan mereka menjadi murid istimewanya. Dia pasti licik!" Jika Duan Ling Tian merasa tidak yakin sebelumnya, dia sekarang benar-benar yakin.
Maharaja Bela Diri You Han itu pasti merencanakan rencana jahat.
"Adik Ling Tian, di mana dua tunanganmu? Apakah mereka kembali ke Maharaja Bela Diri You Han? Mengapa kau tidak membawa mereka kesini untuk bertemu denganku?" Yang Hui bertanya ketika dia melihat Duan Ling Tian tenggelam dalam pikirannya.
Ucapan Yang Hui membuat Duan Ling Tian kembali ke dunia nyata. Dia menggelengkan kepalanya. "Mereka berkultivasi."
"Oh, begitu!" Segera setelah itu, Duan Ling Tian beralih kembali ke masalah utama. "Kakak Yang, apakah kau tahu di mana aku bisa menemukan Naga Air?"
"Naga Air?" Yang Hui sedikit heran ketika mendengarnya. Tentu, dia tahu apa itu Naga Air. "Adik Ling Tian, mengapa kau mencari Naga Air?"
"Aku butuh tendon naga," Duan Ling Tian berkata dengan jujur.
"Tendon naga?" Saat ucapan Duan Ling Tian keluar dari mulutnya, ujung mulut Yang Hui berkedut pelan.
Jika Naga Air dilucuti tendon naganya, dia akan lumpuh.
Untuk Naga Air, tendon naga setara dengan tulang belakang manusia. Itu sangat penting untuknya.
Manusia tanpa tulang belakang akan lumpuh.
Karena itulah, hanya ada satu pilihan jika seseorang menginginkan tendon Naga Air, orang tersebut harus membunuhnya. Tidak ada jalan lain.
"Adik Ling Tian, aku hanya pernah mendengar tentang orang-orang yang bertemu dengan Naga Air, dan aku belum pernah melihatnya sendiri. Namun, aku yakin pasti ada Naga Air di suatu tempat di laut dalam." Ketika Yang Hui mencapai akhir kalimatnya, tatapannya membara saat dia melihat ke selatan.
Pada saat ini, dia berada di pulau selatan Pulau Kabut Tersembunyi. Wilayah laut selatan berada di luar batas Pulau Kabut Tersembunyi. Jika seseorang ingin kembali ke Benua Awan, seseorang harus melintasi wilayah laut ini.
"Harus?" Duan Ling Tian memandang Yang Hui.
"Aku dengar banyak orang pernah bertemu Naga Air di laut dalam perjalanan ke Pulau Kabut Tersembunyi dari Benua Awan. Oh iya! Adik Ling Tian, kau mencari tendon naga, kan?" Yang Hui berkata dengan tenang. Namun, ketika dia mencapai akhir kalimatnya, matanya menyipit seolah-olah dia baru saja mengingat sesuatu, dan dia meminta konfirmasi lagi.
"Ya." Duan Ling Tian mengangguk.
"Adik Ling Tian, aku kenal seorang Maharaja Bela Diri di Benua Awan yang pernah membunuh Naga Air Tingkat Kedua Tahap Maharaja Bela Diri. Aku ingin tahu apakah dia masih memiliki tendon naga bersamanya," Yang Hui menjelaskan.
Meskipun Naga Air adalah naga tingkat terendah, naga itu tetaplah setengah naga bagaimanapun juga. Karena itulah, seluruh tubuhnya adalah harta. Kebanyakan orang awam akan menyimpan tubuhnya.
Pada saat ini, yang paling dikhawatirkan Yang Hui adalah jika tendon naga tidak lagi berada di tangan Maharaja Bela Diri itu.
"Apakah dia akan datang ke Pulau Kabut Tersembunyi?" Duan Ling Tian bertanya dengan mendesak saat matanya berbinar.
Karena dia diberi kesempatan untuk mendapatkan tendon naga, dia tidak akan membiarkannya lepas, sekecil apapun kesempatan itu.
Hanya setelah ia mendapatkan tendon naga, ia akan memiliki tali busur yang cocok untuk Peralatan Panah Roh Tingkat Kerajaan. Pada saat itu, dia akhirnya bisa mengkultivasikan Taktik Bela Diri Tingkat Malaikat, Panah Aerolit Kolosal!
Sejak dia belajar tentang kekuatan luar biasa Teknik Bela Diri Tingkat Malaikat dari Wang Ba, dia ingin sekali mengkultivasikan Panah Aerolit Kolosal.
"Dia ada di sini. Dia datang menemuiku dua minggu yang lalu," Yang Hui mengangguk.
Maharaja Bela Diri itu dapat dianggap sebagai temannya.
Saat ucapan Yang Hui keluar dari mulutnya, Duan Ling Tian berkata dengan mendesak, "Ayo kita cari dia!" Seolah-olah dia takut seseorang akan mengambil tendon naga dari Maharaja Bela Diri itu.
"Baiklah." Yang Hui jelas bisa merasakan urgensi Duan Ling Tian. Tanpa membuang waktu lagi, dia membawa Duan Ling Tian dan meninggalkan kediaman yang disiapkan Pulau Kabut Tersembunyi untuk Puncak Ling Xuan.
Yang Hui dan Duan Ling Tian langsung menuju ke selatan.
Ketika mereka mendekati wilayah laut selatan Pulau Kabut Tersembunyi, Yang Hui memperlambat kecepatannya.
Duan Ling Tian melihat tempat tinggal di sepanjang pantai, dan dia tidak bisa tidak bertanya, "Di situkah dia tinggal?"
"Lebih tepatnya, itu adalah tempat dia dan orang-orang yang dibawanya tinggal," jawab Yang Hui.
Segera setelah itu, di bawah bimbingan Yang Hui, Duan Ling Tian bertemu Maharaja Bela Diri yang diceritakan Yang Hui kepadanya. Dia adalah seorang pria tua yang berusia lebih dari tujuh puluh tahun dengan rambut putih dan alis putih.
Meskipun pria tua itu tampak tua, ia sehat dan memiliki kulit kemerahan. Matanya, khususnya, bersinar seperti bintang di langit malam.
Di belakang pria tua itu ada pria paruh baya botak berpakaian dari kulit harimau. Ketika dia berdiri di sana, dia tampak seperti penjaga pintu. Wajahnya memiliki pandangan yang bisa menahan seluruh kekuatan musuh.
"Yang Hui, kita baru saja bertemu dua minggu yang lalu … Apakah ada sesuatu yang membuatmu datang mencariku?" Pria tua itu bertanya. Matanya berbinar saat menatap Yang Hui.
"Dong Qiu, memang aku punya maksud untuk datang mencarimu … Namun, sebelum kita sampai ke topik utama, izinkan aku memperkenalkan adik kecilku ini kepadamu," jawab Yang Hui sebelum melihat Duan Ling Tian yang berada di sisinya, "Ini adalah Adik Ling Tian."
Setelah memperkenalkan Duan Ling Tian kepada Dong Qiu, Maharaja Bela Diri Yang Hui, ia menjelaskan kepada Duan Ling Tian, "Adik Ling Tian, ini Dong Qiu. Dia juga seorang Maharaja Bela Diri yang terkenal di Benua Awan. Gelar kehormatannya adalah Qiu Li, Maharaja Bela Diri Qiu Li."
Setelah mendengarnya, Duan Ling Tian mengangguk pada Dong Qiu sebagai salam.
Namun, Dong Qiu tampaknya tidak punya niat untuk menyambutnya. Sebaliknya, dia memperhatikannya dari atas ke bawah sebelum berkata dengan acuh tak acuh, "Yang Hui, aku pikir dia murid istimewa barumu … Aku tidak menyangka dia temanmu."
"Dong Qiu, meskipun Adik Ling Tian bukan murid istimewaku, alasan dia melakukan perjalanan ke Pulau Kabut Tersembunyi kali ini adalah untuk mewakili Puncak Ling Xuan kami dan ikut serta dalam Kompetisi Bela Diri Kabut Tersembunyi," jawab Yang Hui.
"Oh?" ucapan Yang Hui mulai membangkitkan minat Dong Qiu. Setelah sedikit mengamatinya, matanya tiba-tiba berbinar. "Tahap Maharaja Bela Diri?"
Duan Ling Tian mengangguk.
"Yang Hui, awalnya aku pikir hanya Zhou Di saja yang berada di Tahap Maharaja Bela Diri di antara sepuluh orang yang kau bawa dari Puncak Ling Xuan untuk ikut serta dalam Kompetisi Bela Diri Kabut Tersembunyi. Aku tidak percaya kau benar-benar menyembunyikan cahayamu di bawah semak-semak dan menemukan Maharaja Bela Diri yang lain," seru Dong Qiu.