Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

3Penatua Keempat cukup senang mendengar kata-kata Yun Luofeng dan tersenyum senang di matanya. Gadis ini hanyalah pengolah jiwa tingkatan bumi, dan dia bisa membunuh gadis itu dengan satu kali tamparan! Setelah mengalahkannya, dia masih akan menjadi Penatua Keempat dari Keluarga Ning, dan Ning Yuan akan menikahi Ning Xin. Namun ….     

Penatua Keempat sedikit menyipitkan matanya dan menoleh ke Tian Ya yang sedang menonton, "Dewa Dokter, sebagai senior yang terhormat, kau tidak akan memihak pada siapa pun, kan? Ini seharusnya menjadi pertarungan yang adil! Orang yang kalah akan harus memenuhi janjinya! Aku hanya berharap bahwa kau akan tetap tidak memihak setelah itu."     

Lagi pula, ada sesuatu yang bisa dijadikan contoh.     

Lebih dari satu dekade lalu, Yun Qingya mengalahkan tuan muda dari Kota Medis hanya untuk menghasilkan pembalasan yang gila dari Kota Medis! Jadi Penatua Keempat, untuk berjaga-jaga, memperingatkan Tian Ya terlebih dahulu kalau-kalau kakek tua itu akan memihak pada Yun Luofeng!     

"Jangan khawatir. Aku bukan seperti para bajingan dari Kota Medis itu. Tidak ada seorang pun yang akan memengaruhi duel ini kecuali para petarung itu sendiri!" Tian Ya melirik ke Penatua Keempat dengan senyum sarkastis, "Tetapi aku juga berharap kau memenuhi janjimu jika kau kalah!"     

Tian Ya memiliki banyak keyakinan dengan Yun Luofeng. Sekarang gadis itu telah menerimanya, itu membuktikan bahwa dia yakin akan kemenangannya!     

"Bagus," Penatua Keempat mengalihkan tatapannya ke Yun Luofeng dan tersenyum muram, "Yun Luofeng, mari kita mulai sekarang!"     

Belum juga kata-katanya selesai ketika sebuah pisau besar tiba-tiba muncul di hadapan Penatua Keempat. Badai yang dahsyat berputar-putar di sekujur tubuhnya dengan rambutnya yang seputih salju berkibar di angin, dan Penatua Keempat hanya tampak seperti orang gila!     

Dalam keadaan normal, Penatua Keempat tidak peduli untuk menggunakan senjatanya, tetapi kali ini dia tidak sanggup menahan kekalahan, jadi dia mengeluarkan senjatanya. Dengan bunyi gedebuk, Penatua Keempat mengambil pisau dan memotong kepala Yun Luofeng. Seluruh halaman menjadi runtuh dengan tindakan memotong ini dan mengotori halaman dengan asap dan debu.     

"Yuan'er, habis kau."     

Penatua Keempat menyeka keringat dingin di keningnya, membalikkan kepalanya ke Ning Yuan dan tersenyum lemah, "Segera, Ning Xin akan menjadi istrimu."     

Penatua Keempat percaya bahwa Yun Luofeng tidak akan bertahan diserang oleh sebuah serangan yang sekuat tenaganya! Namun, ketika dia berpikir bahwa Yun Luofeng telah mati, sebuah tangan tiba-tiba terjatuh di bahu Penatua Keempat ….     

"Siapa ini?"     

Penatua Keempat mengerutkan keningnya dan buru-buru berbalik hanya untuk melihat sepasang mata yang tersenyum, dan dia membeku.     

"Bagaimana … bagaimana ini mungkin?"     

Penatua Keempat telah menggunakan seluruh kekuatannya di serangan tersebut, dan dia yakin bahwa dia telah memotong Yun Luofeng. Mengapa dia tidak terluka? Dengan kepalan tangannya yang gemetar, Penatua Keempat menarik napas dalam-dalam, wajahnya pucat pasi, "Yun Luofeng, aku benar-benar meremehkanmu! Walaupun aku tidak tahu kau menghindar dari seranganku, keberuntunganmu tidak akan bertahan selama-lamanya!"     

Bum!     

Tinju Penatua Keempat bersiul melewati udara dan dengan ganas meninju wajah Yun Luofeng yang cantik. Dengan jarak yang begitu dekat, Yun Luofeng tidak bisa menghindar dari tinju Penatua Keempat.     

Yun Luofeng tidak menghindar. Dia mengangkat tangannya dan dengan santai menggerakkannya melawan tinju dari Penatua Keempat ….     

"Haha!" Penatua Keempat tersenyum muram, dan berteriak dengan kejam, "Yun Luofeng, kau tidak bisa menahan seranganku sebagai pengolah jiwa tingkatan bumi! Dan kau tidak akan selalu memiliki keberuntungan yang sebaik itu!"