Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

3Bos itu jujur dan berkata pada kerumunan dari awal bahwa binatang buas spiritual itu terluka parah. Apakah phoenix itu bisa disembuhkan atau tidak hanya bergantung pada keberuntungan mereka.     

"Sejujurnya, aku tidak bisa mengatakan kekuatan dari binatang buas spiritual ini, namun phoenix ini seharusnya mahal karena ini adalah seekor binatang buas spiritual terbang! Namun, karena phoenix ini terluka serius, harganya tidak setinggi biasanya!"     

Pemilik toko menatap pada kerumunan dan melanjutkan, "Siapa pun yang membayarku lima ribu taels perak bisa membawa phoenix ini pergi!"     

Lima ribu taels perak benar-benar harga yang rendah untuk seekor binatang buas spiritual. Namun, meski begitu, tidak ada orang yang melihat menawarkan diri untuk membeli phoenixnya.     

Di dalam sangkar, phoenix biru kehijauan itu mengangkat kepalanya dan menatap dengan dingin pada manusia di luar sangkar, matanya dipenuhi dengan rasa malu dan putus asa.     

Seekor phoenix biru kehijauan adalah spesies yang angkuh dan kuat, tetapi sekarang phoenix itu dijual seperti sebuah komoditas! Bagaimana phoenix itu bisa menanggung penghinaan ini? Jika phoenix memiliki kekuatan, Yun Luofeng percaya bahwa phoenix itu akan memilih untuk bunuh diri.     

"Guru." Melihat pada mata putus asa phoenix biru kehijauan itu, Lin Ruobai merasa hatinya berdebar-debar. Lin Ruobai mengepalkan tangannya. "Phoenix ini seharusnya tidak diperlakukan seperti ini. Berkeliaran di langit yang luas adalah apa yang seharusnya phoenix ini lakukan!"     

Yun Luofeng melirik pada Lin Ruobai dan perlahan berjalan ke pemilik toko. Selama proses ini, Yun Luofeng tidak pernah menatap pada phoenix biru kehijauan itu, seolah-olah dia mengabaikan phoenix itu.     

"Ini lima ribu taels perak." Yun Luofeng melambaikan sertifikat perak di tangannya, dan senyum jahat muncul di wajahnya yang cantik, "Apakah phoenix ini milikku sekarang?"     

Pemilik toko mengambil sertifikat perak dari tangan Yun Luofeng dengan senyum dan mengangguk setelah memeriksanya.     

"Karena kau telah membayar harganya padaku, tentu saja binatang buas spiritual ini milikmu sekarang. Aku akan meminta pelayan untuk mengirimnya ke rumahmu."     

"Tunggu sebentar!" Tiba-tiba, sebuah suara datang dari belakang.     

Kerumunan memberi jalan untuk membiarkan si pembicara lewat.     

Di ujung jalan, seorang wanita mengenakan gaun berjubah hijau perlahan berjalan ke arah mereka, diikuti oleh sekelompok pelayan. Wanita ini terlihat cantik dan elegan, seperti makhluk surgawi dunia lain.     

"Itu Nangong Lan dari Keluarga Nangong."     

"Nangong Lan, wanita paling cantik di Kota Tanpa Akhir dan kekasih impian dari banyak pria. Aku tidak menyangka dia akan berada di sini. Sepertinya dia juga tertarik dengan binatang buas spiritual ini."     

"Namun dari mana wanita berjubah putih itu berasal? Dia bahkan terlihat lebih cantik dari Nangong Lan. Jika dia berasal dari Kota Tanpa Akhir, kita seharusnya pernah mendengarnya."     

Di benua ini, jika kau ingin diingat oleh publik, kau harus menjadi jenius yang hebat, seorang sampah yang tidak berguna, atau … cantik yang tiada tara.     

Nangong Lan menghampiri Yun Luofeng dan tersenyum anggun, "Nyonya, aku juga tertarik dengan binatang buas spiritual ini. Bisakah kau memberikannya padaku? Aku akan membayarmu beberapa kali lipat dari jumlah yang telah kau bayar!"     

Tentu saja ….     

Mendengar kata-kata Nangong Lan, semua orang terkesiap.     

Nangong Lan juga tertarik dengan binatang buas spiritual itu. Menurut kepribadiannya, Nangong Lan tidak akan menyukai binatang buas spiritual hanya karena penampilannya. Apakah binatang buas spiritual ini memiliki kegunaan lain?     

"Maafkan aku, anak didikku menyukai binatang buas spiritual ini, jadi aku tidak bisa memberikannya padamu."     

Semua orang terkejut oleh kata-kata Yun Luofeng.     

Di Kota Tanpa Akhir ada tiga keluarga besar, yaitu Keluarga Wu, Keluarga Nangong, dan Keluarga Ou. Nangong Lan adalah jenius yang terhebat di Keluarga Nangong, jadi dia menikmati perlakuan yang sama dengan Tuan dari Keluarga Nangong.