Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Mengikuti suara melengking kasim itu, Long Yuan dan Istri Bangsawan Ling muncul di hadapan semua orang ….     

Long Yuan masih berpakaian jubah naga, tampak megah.     

Istri Bangsawan Ling memiliki senyum lebar sementara matanya yang indah berisi pantulan sinar matahari yang berkilau, dan tidak ada yang lebih indah yang bisa dibayangkan.     

"Para hadirin, hari ini menandai putaran kedua dari Turnamen Antar-Kerajaan yang diadakan di Kekaisaran Tianhui, Turnamen Bela Diri!" Long Yuan mengibaskan lengan bajunya dan duduk sementara tatapan tajamnya melihat ke sekeliling. "Peraturan dari kompetisi ini akan dijelaskan oleh Jenderal Li."     

Setelah berbicara, seorang pria paruh baya bertubuh kuat dengan cepat berjalan keluar. Ekspresinya keras dan suaranya tegas.     

"Turnamen Bela Diri ini dibagi menjadi babak pendahuluan, semifinal, dan final!"     

Jenderal Li berdeham dan melanjutkan. "Detail dari babak pendahuluan ini sangat sederhana! Sebentar lagi, aku akan memindahkan kalian ke dalam sebuah dunia ilusi. Ada sejumlah binatang buas spiritual yang tak terhitung banyaknya dan tugas kalian adalah untuk membunuh binatang buas itu!"     

"Binatang buas spiritual di bawah tingkatan bumi dihitung sebagai satu poin, tingkatan bumi sebagai dua poin sementara tingkatan langit sebagai tiga poin … dan seterusnya. Tim yang mengumpulkan total lima ratus poin lebih akan dengan sukses memasuki babak semifinal dan mereka yang tidak memiliki poin yang cukup akan dieliminasi!"     

"Terlebih lagi, di dunia ilusi ini, jika kau mati, kau akan diangkut keluar! Oleh karena itu, tidak perlu khawatir mengenai keselamatan pribadimu."     

Kata-kata Jenderal Li menyiratkan bahwa kematian di dunia ilusi bukanlah kematian yang sesungguhnya namun sebaliknya, melambangkan kegagalan tugas dan orang tersebut akan diangkut keluar dari dunia ilusi itu.     

"Namun …. " Jenderal Li terdiam sejenak sebelum melanjutkan, "satu kematian di dalam satu tim melambangkan kegagalan seluruh tim. Aku harap beberapa orang tidak akan menyebabkan seluruh tim untuk gagal."     

Ketika Jenderal Li mengatakan kata-kata itu, semua orang di tempat kompetisi beralih ke arah Kesatuan Baja dan Api Mengamuk secara bersamaan. Di mata mereka, orang-orang ini adalah beban.     

Tatapan tajam Jenderal Li menyapu ke arah semua orang saat dia dengan tegas berbicara, "Durasi turnamen ini adalah tujuh hari. Setelah tujuh hari, kalian semua akan dikeluarkan secara paksa dari dunia ilusi ini. Aku doakan semua orang semoga sukses."     

Setelah berbicara, Jenderal Li berbalik dan menunduk ke arah Long Yuan. "Yang Mulia, aku telah selesai menjelaskan peraturannya. Setelah ini, aku akan memulai dunia ilusinya."     

"Mulailah." Long Yuan melambaikan tangannya dan dengan tegas berbicara.     

Tatapan Long Yuan yang mengesankan tanpa sadar mengarah ke Yun Luofeng yang berada di antara kelompoknya dan kilatan dingin melintasi matanya yang menyipit.     

Yun Luofeng telah mendapatkan juara di Turnamen Tabib dan kali ini, terlepas dari apa pun, dia tidak diizinkan untuk terus menang!     

…     

Matriks telah diaktifkan dan seluruh peserta memasuki dunia ilusi.     

Sementara itu, langit di atas matriks, beberapa angka dengan huruf besar tiba-tiba muncul. Di atas angka adalah nama dari masing-masing Kerajaan.     

"Tuan Putri."     

Di dunia ilusi, Xiao Mo sepertinya merasakan kondisi pikiran Yun Luofeng yang terganggu dan dia tidak bisa menahan untuk bertanya. "Apa yang terjadi?"     

Yun Luofeng kembali sadar dan berbicara dengan samar. "Jumlah matriks yang digunakan Kekaisaran Tianhui ini terlalu banyak. Terlebih lagi, aku merasakan bahwa matriks ini dan yang aku warisi dari Jueqian adalah metode yang berbeda yang mengarah ke hasil yang sama …. "     

"Jadi, kau menebak bahwa Jueqian mungkin entah bagaimana berhubungan dengan Kekaisaran Tianhui?" tanya Xiao Mo sambil mengerutkan keningnya.     

Yun Luofeng menggelengkan kepalanya. "Mungkin itu bukan Jueqian. Apakah kau lupa bahwa dia pernah memiliki satu anak didik yang memberontak?"     

Hari itu, anak didik Jueqian telah mengancam hidup mereka dan pecahan dari jiwa Jueqian yang menyelamatkan mereka!     

Mata Yun Luofeng berkedip. Terlepas dari apa hubungan antara Kekaisaran Tianhui dengan Jueqian, mereka ditakdirkan untuk menjadi musuh!