Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

2Jika seorang manusia mati, mereka masih bisa bereinkarnasi, namun jika roh seseorang hancur dan tersebar, maka itu berarti bahwa mereka telah menghilang dari dunia ini.     

Hong Luan mencibir, "Aku masih kecil dan belum dewasa pada saat itu, jadi ingatanku mengenai ibuku tidak terlalu jelas. Namun, dia masihlah ibuku jadi bagaimana bisa aku tidak membenci ayah? Terkadang, aku berharap aku tidak memilikinya sebagai ayahku!"     

Yun Luofeng menyeruput tehnya dan terus mendengarkan cerita Hong Luan.     

"Mungkin ini adalah pembalasan. Ayahku memiliki selir yang tak terhitung jumlahnya selama bertahun-tahun ini, namun tidak satu pun yang bisa mengandung seorang pewaris." Senyum Hong Luan menjadi semakin dingin. "Yun Luofeng, mengapa pria begitu kejam? Ayah menaklukkan tempat ini bersama-sama dengan ibuku, namun dia mulai mengambil selir dalam sekejap mata setelah memperoleh tanah ini! Bagi pria, apakah kekuatan dan kekuasaan begitu penting?"     

Seketika, sebuah ekspresi tampan namun suram muncul di benak Yun Luofeng dan dia tersenyum tipis.     

"Jika dia mencintaimu, dia sewajarnya akan menelantarkan dunia untukmu. Jika dia tidak tulus, maka kau tidak sepenting dunia di matanya."     

Pada tahun itu ketika bertemu Yun Xiao, Yun Luofeng hanyalah seorang sampah dengan reputasi yang buruk, namun Yun Xiao adalah Kaisar Hantu yang berdiri tinggi di atas!     

Demi Yun Luofeng, Yun Xiao rela mengesampingkan posisinya dan menjadi pria di belakang Yun Luofeng. Jika Yun Luofeng memintanya, maka pria itu pasti akan mendapatkan seluruh dunia untuknya. Di dalam hidup ini, keinginan lain apa yang ingin dimiliki Yun Luofeng ketika dia sudah punya suami seperti itu?     

"Yun Luofeng, aku sudah katakan pada ayahku jika dia masih terus memaksaku, aku tidak keberatan mengorbankan Kediaman Gubernur. Namun kenyataannya, aku hanya menakutinya. Aku adalah putri satu-satunya dan siapa lagi yang bisa ia serahkan posisi ini? Walaupun aku tidak mementingkan kekuasaan, aku harus mendapatkan Kediaman Gubernur ini!" Tatapan Hong Luan menjadi sungguh-sungguh. "Alasannya adalah sebagian dari Provinsi Timur ini adalah milik ibuku dan aku tidak akan pernah membiarkan orang lain mengambil keuntungan darinya!"     

Betapa lucunya! Bagaimana mungkin Hong Luan bisa melepaskan Provinsi Timur? Demi ibunya, dia tidak akan pernah memberikan Provinsi Timur pada orang lain!     

"Aku percaya pada kekuatanmu."     

Yun Luofeng tersenyum. Dengan kemampuan Hong Luan, dia memang akan bisa menjadi besar di masa depan, namun tidak diketahui apakah akan ada seorang pria yang mampu untuk menyentuhnya secara emosional. Terlepas apa pun, Ling Chen bukan lagi salah satu pilihannya!     

Seorang pelayan mendorong pintu terbuka dan masuk sambil buru-buru melaporkan, "Nona, tuan muda Ling Chen masih di luar, tidak bersedia untuk pergi."     

"Abaikan dia," Hong Ling mencibir, "Karena dia suka menunggu, biarkanlah dia! Aku ingin lihat berapa lama dia bisa menunggu! Menurut temperamen Ling Chen, dia akan pergi dalam waktu 6 jam!"     

Hong Luan berpikir terlalu tinggi mengenai Ling Chen. Jangankan 6 jam, Ling Chen bahkan tidak akan menunggu 2 jam sebelum ia buru-buru pergi ke arah restoran untuk membujuk Xia Chu. Namun, Xia Chu telah membuat resolusi tegas bahwa dia tidak akan berdiri sebelum lima hari berlalu.     

Untuk alasan ini, kebencian Ling Chen terhadap Hong Luan bertambah beberapa tingkat, dan kekosongan di hatinya yang sebelumnya ia rasakan telah lama terlupakan.     

"Hong Luan, tunggu saja. Dengan memperlakukan Xia Chu seperti ini, aku akan membuatmu menerima balasannya seribu kali lipat!" kata Ling Chen sembari diluapi dengan kebencian.     

Saat ini, Ling Chen yang sedang diluapi dengan kemarahan tidak menyadari sedikit pun bahwa ada jejak kepuasan dan menyeramkan terlintas di mata Xia Chu.     

Hong Luan, kepribadianmu terlalu angkuh dan tidak masuk akal. Tidak ada pria yang akan pernah menyukai seorang wanita sepertimu! Selama aku sedikit bermain kotor, bahkan pemuda berjubah putih yang tiada tara di sampingmu itu akan menjadi milikku!     

Pada saat ini, penampilan angkuh dan percaya diri Yun Luofeng muncul di benak Xia Chu sementara matanya memperlihatkan perasaan tergila-gila. Ini adalah pertama kalinya Xia Chu bertemu dengan seorang pemuda yang begitu luar biasa!