Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

1"Luan'er," Ling Chen berdiri dan bertanya pada Hong Luan, sambil menunjuk pada Yun Luofeng, "Kau bersikap sangat dingin padaku karena gigolo ini? Kau tidak pernah memperlakukanku seperti ini sebelumnya! Sepuluh tahun yang lalu, kau berkata kau akan menikahiku!"     

Gigolo?     

Yun Luofeng menyipitkan matanya dan sebuah cahaya berbahaya melintasi matanya.     

"Ling Chen," Wajah Hong Luan berubah menjadi lebih dingin, dan dia menatap pada wajah tampan Ling Chen dan berkata dengan dingin, "Iya, aku ingin menikahimu, namun itu adalah sepuluh tahun yang lalu! Menurutmu apakah aku mengkhianatimu karena aku punya Yun Luofeng? Tidak, kau orang yang sebenarnya mengkhianatiku!"     

Kemarahan membengkak di dalam hati Ling Chen, "Luan'er, aku adalah seorang pria! Tidak ada pria yang hanya memiliki satu wanita! Namun wanita berbeda. Seorang wanita harus setia pada suaminya hingga ajalnya tiba. Apakah kau tidak mengerti itu?"     

"Mengapa seorang pria bisa memiliki lebih dari satu wanita, sedangkan seorang wanita harus setia pada satu pria? Aku, Hong Luan, tidak akan pernah berkompromi dengan prinsipku. Jika suamiku tidak bisa setia padaku, aku tidak akan menikahinya!"     

Iya! Walaupun Hong Luan pernah mencintai Ling Chen, dia menyembunyikan cintanya jauh di dalam hatinya setelah Ling Chen jatuh cinta dengan wanita lain. Namun sekarang sepertinya Hong Luan telah membuat pilihan yang bijak. Ketika Hong Luan masih kecil, dia tidak tahu bahwa Ling Chen adalah seorang bajingan yang menjijikkan!     

"Tidak ada pria yang hanya akan memiliki satu wanita?" Yun Luofeng tersenyum jahat, "Ini hanyalah alasan pria untuk memenuhi birahinya. Apa gunanya seorang pria yang bahkan tidak bisa mengendalikan hasrat seksualnya? Hong Luan, pria seperti ini tidak pantas untukmu."     

Hong Luan melirik dingin pada Ling Chen, "Jangan ganggu aku lagi, kalau tidak aku akan memukulmu setiap kali aku melihatmu!"     

"Luan'er!"     

Melihat Hong Luan dan Yun Luofeng berbalik untuk pergi, Ling Chen berteriak dengan cemas. Namun, Ling Chen tidak berbakat seperti Hong Luan sejak kecil, jadi dia tidak berani untuk mencari masalah dengan Hong Luan, apalagi di waktu seperti ini.     

Oleh karena itu, Ling Chen menahan dorongan batinnya dan menatap dengan cemas pada sosok mereka yang menghilang ….     

Pada saat ini, Ling Chen mengingat masa lalu indah yang ia habiskan dengan Hong Luan, dan pada waktu yang sama, senyum cantik di wajah wanita yang ia cintai juga muncul di benaknya. Untuk beberapa alasan, ketika dia menatap pada sosok Hong Luan yang menjauh, hatinya sakit ….     

"Tuan Muda," seorang pelayan buru-buru masuk.     

Ling Chen mengerutkan keningnya, "Ada apa?"     

"Nona Xia kambuh lagi."     

"Apa?"     

Wajah Ling Chen langsung berubah dan dia segera melupakan Hong Luan, matanya menjadi cemas. "Ayo kembali ke rumah kita sekarang!"     

Bertahun-tahun yang lalu, gubernur dari Provinsi Timur dan Provinsi Utara berniat untuk bergabung dengan sebuah pernikahan, jadi kemudian mereka membangun sebuah rumah besar di Provinsi Timur untuk menumbuhkan ikatan mereka. Namun, tidak ada yang menyangka bahwa Ling Chen akan jatuh cinta dengan orang biasa, dan Hong Luan, marah karena pengkhianatan Ling Chen, menolak pernikahan itu dan melarikan diri dari rumah.     

Pada saat ini, begitu Ling Chen memasuki rumah itu, dia mendengar suara batuk yang tajam. Suara itu membuat hatinya sakit dan Ling Chen buru-buru mendorong pintu terbuka, "Chu'er, bagaimana keadaanmu?"     

"Uhuk!"     

Mendengar suara Ling Chen, wanita di tempat tidur itu mendongakkan kepalanya dan senyum lemah muncul di wajahnya yang lembut dan cantik. "Tuan Muda Ling, mengapa kau kembali? Hal yang paling penting untukmu adalah mencari Nona Hong Luan dan meluruskan masalah. Aku baik-baik saja. Jangan mengkhawatirkanku."     

Wanita itu tidak bisa dibandingkan dengan Hong Luan yang cantik. Namun, dibandingkan dengan tingkah laku dominan Hong Luan, wanita lembut yang seperti inilah yang paling disukai pria.