Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

1"Qi Su," Melihat ekspresi Qi Su yang tidak sedap dipandang, Jian Feifei buru-buru berdiri sambil berbicara dengan sikap sedih dan menyesal. "Kau salah paham terhadap ayahmu. Ini bukan salahnya namun salahku. Aku yang bersedia untuk tinggal di rumah sendiri dan aku juga yang bersedia melepaskan Mo'er, hanya untuk menolong ibumu mencapai mimpinya untuk melahirkan seorang putra! Jika kau harus menyalahkan seseorang, salahkan aku saja. Ayahmu tidak bersalah."     

Tidak hanya Jian Feifei membantu Qi Zheng membebaskan kesalahannya, namun dia juga bahkan membuktikan bahwa Qi Zheng tidak bersalah. Malahan, ini menyebabkan orang lain merasa bahwa Lin Qing terlalu kejam, karena merebut anak laki-laki orang lain dan bahkan menyebabkan Jian Feifei menjaga sebuah kamar kosong sendirian.     

"Feifei, ini bukanlah salahmu, namun salah Lin Qing! Kau tidak harus mengambil tanggung jawab itu," Ekspresi Qi Zheng yang awalnya tidak sedap dipandang telah lenyap setelah mendengar kata-kata Jian Feifei yang menyalahkan diri sendiri sementara Qi Zheng tersentuh secara emosional ketika melirik pada Jian Feifei.     

Apa yang telah ia lakukan di dalam hidupnya untuk sebenarnya mendapatkan seorang wanita yang begitu pengertian terhadapnya dalam semua aspek?     

Berbicara secara perbandingan, Lin Qing terlalu banyak yang kurang!     

"Qi Su!" Melihat Qi Su ingin mengatakan sesuatu, mata Yun Luofeng menggelap sementara dia memperlihatkan senyum yang jahat. "Apakah menurutmu berdebat dengan orang tidak tahu malu ini menarik?"     

Qi Su menatap kosong dan berbalik ke arah Yun Luofeng dengan bingung.     

Yun Luofeng menyipitkan matanya. "Biar aku mengajarimu sebuah langkah. Jika kau tidak bisa menang dengan bersikap kasihan, buat dirimu menjadi lebih ganas! Apa yang kau tunggu? Pukuli mereka sekarang dan aku akan bertanggung jawab jika mereka mati!"     

Suara Yun Luofeng angkuh dan tak terkendali, sangat dominan sementara dia jelas tidak menganggap Keluarga Qi penting.     

Sebenarnya, Yun Luofeng tidak berniat untuk memperlihatkan dirinya sendiri di tahap awal seperti ini. Namun, masalah dalam hidup bervariasi dan jika dia tidak mengajari mereka, akan sulit bagi Yun Luofeng untuk menelan kemarahan ini.     

"Pelacur, jangan keterlaluan! Ini adalah Keluarga Qi dan membunuhmu semudah membunuh seekor semut!"     

Qi Le dengan marah mengentakkan kakinya dan pada saat ini, sebuah cahaya merah muncul dari belakang Yun Luofeng dan tak lama setelah itu, seorang gadis kecil berpakaian merah muncul dari udara tipis.     

"Plak!" Gadis kecil itu mengangkat tangannya dan dengan ganas menampar Qi Le. Saat itu juga, sebuah sidik tangan berwarna merah terang muncul di wajah Qi Le.     

"Kau sebaiknya bersikap lebih sopan. Kau cari mati dengan berani memarahi tuan putriku!"     

Begitu gadis kecil itu selesai berbicara, kobaran api meletus dari tubuh Huohuo sementara rambut merahnya berdiri tegak.     

Qi Zheng sedang menatap Qi Su dan oleh karena itu, tidak menyadari bagaimana gadis kecil itu muncul. Ketika Qi Zheng ingin menghentikan gadis kecil itu setelah dia muncul, sudah terlambat.     

"Qi Su, sepertinya kau bosan hidup. Jika begitu, aku akan memenuhi keinginanmu!"     

Bum!     

Qi Zheng dengan marah berdiri dan tentu saja, targetnya adalah Huohuo yang menampar Qi Le. Namun … sebelum Qi Zheng bahkan berhasil untuk tiba di depan Huohuo, dia telah dihalangi oleh seorang pria yang kuat.     

Pria itu tidak berekspresi, dan memiliki penampilan yang biasa-biasa saja, namun terlihat sangat galak. Sepasang lengannya yang kekar tiba-tiba menjulur dan menyerang ke arah Qi Zheng yang sedang menyerangnya.     

Brak!     

Qi Zheng buru-buru menghalangi serangan pria itu namun mundur ketika menerima pukulan pria kekar itu. Ada rasa darah di tenggorokannya dan wajahnya mirip seperti warna hati babi.     

"Tingkat dewa!"     

Apa? Pria ini juga pengolah tingkat dewa? Apa latar belakangnya dan kapan dia muncul?     

Ketika semua orang masih sedang bingung setelah banyak berpikir, suara jahat Yun Luofeng perlahan terdengar. "Yun Yi, selama dia belum mati, pukuli dia sesuka hatimu!" Kata-kata Yun Luofeng berarti, pukuli terus bahkan jika Qi Zheng menjadi lumpuh.     

Meskipun Yun Luofeng tidak berniat membunuh Qi Zheng pada saat ini, hanya berdasarkan dari kesalahan dia sebelumnya, Qi Zheng harus sengsara sebelum dia bisa mati!     

"Hmph, kau pikir kau bisa mengalahkanku dengan melancarkan serangan diam-diam? Lelucon yang sangat lucu! Aku telah mengalahkan pengolah tingkatan dewa sebelumnya dan kau bukanlah tandinganku!" Qi Zheng mencibir dan melancarkan serangan terhadap Yun Yi.