Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

2Semua serangan Qi Zheng diarahkan ke titik yang fatal dan jika dia adalah orang biasa, orang itu sudah akan lumpuh serius jika tidak mati. Namun, Yun Yi adalah sebuah boneka. Karena sebuah boneka tidak hidup, maka titik yang fatal tidak akan ada.     

Brak!     

Tinju Qi Zheng mendarat di jantung Yun Yi dan telapak tangannya tiba-tiba mengerahkan kekuatan, dengan jejak energi spiritual memasuki jantung Yun Yi.     

Qi Zheng kemudian memperlihatkan senyum puas sambil berpikir.     

Apakah bajingan ini bodoh? Bahkan tidak melindungi jantungnya? Begitu jantungnya diserang, bajingan ini pasti akan mati tanpa keraguan!     

Namun, senyum Qi Zheng menegang segera setelah itu. Alasannya adalah, Yun Yi telah mencengkeram tangan Qi Zheng dan mengangkatnya tiba-tiba, sebuah energi yang kuat menyerang dada Qi Zheng, menyebabkan tubuh Qi Zheng melayang dalam hitungan detik.     

"Bagaimana itu mungkin?"     

Jelas, Qi Zheng telah memukul dada Yun Yi jadi bagaimana dia bisa tidak terluka sama sekali?     

Tanpa waktu untuk berpikir, Yun Yi sekali lagi tiba di hadapan Qi Zheng … Yun Yi mencengkeram Qi Zheng dan mengangkatnya tinggi-tinggi sebelum membantingnya dengan ganas. Suara ledakan terdengar dan sebuah lubang muncul di tanah!     

Gerakan Yun Yi terlalu cepat, bahkan tidak memberikan Qi Zheng kesempatan untuk bereaksi. Qi Zheng baru sadar setelah rasa sakit yang akut bisa dirasakan di seluruh tubuhnya.     

Aku … dikalahkan? Tidak mungkin! Aku telah mengalahkan banyak ahli yang bertingkat dewa jadi bagaimana mungkin aku bisa dikalahkan?     

Tentu saja, Yun Yi tidak melepaskan Qi Zheng hanya karena dia dikalahkan. Meskipun Yun Yi adalah sebuah boneka, dia memiliki kesetiaan yang mutlak pada perintah Yun Luofeng. Karena Tuan Putrinya memerintahkannya untuk memukuli Qi Zheng, maka Yun Yi tidak akan pernah melepaskan Qi Zheng dengan mudah!     

Oleh karena itu … Qi Zheng yang sedang sangat kesakitan melihat Yun Yi melompat tinggi ke atas. Sebelum Qi Zheng bisa pulih, Yun Yi telah mendarat di tanah dan secara kebetulan menginjak dada Qi Zheng dengan keras.     

Akibatnya … Hoek! Qi Zheng memuntahkan darah dan kehilangan kesadarannya.     

Di antara pengolah tingkatan dewa, kekuatan Qi Zheng memang sangat kuat. Sayangnya, orang yang ia temui adalah Yun Yi yang merupakan sebuah boneka. Karena kelalaiannya, Qi Zheng telah dilukai oleh Yun Yi!     

Membandingkan dua orang di kekuatan yang sama, dengan yang satu memiliki rasa sakit dan tidak bisa bertarung ketika terluka, hingga bahkan mungkin akan kehilangan nyawanya sementara yang satunya lagi tidak bisa dihancurkan, tanpa rasa sakit ataupun dia akan terluka. Jadi bagaimana mungkin mereka bisa dibandingkan?     

Ini benar-benar tidak bisa dibandingkan.     

Qi Le dan Qi Mo menganga karena terkejut sementara tubuh mereka bergetar.     

Ayah telah dikalahkan? Bagaimana … ini mungkin!     

Dibandingkan dengan sepasang kakak beradik itu, Jian Feifei berteriak dan buru-buru menghampiri Qi Zheng sambil menangis pahit. "Tuanku, semoga baik-baik saja, tidak ada yang akan terjadi padamu!"     

Akan jadi apa diriku jika sesuatu terjadi padamu? Siapa yang akan menjadi pelindungku? Bagaimana mungkin aku bisa bersikap semena-mena terhadap orang lain?     

Sayangnya, Jian Feifei tidak mengatakan tiga kalimat terakhir. Alasannya, dia tidak tahu apakah Qi Zheng berpura-pura tidak sadarkan diri atau dia memang pingsan ….     

Yun Luofeng berbalik ke arah Qi Su. "Apakah kau tidak ingin melampiaskan kemarahan untuk ibumu?"     

Pada saat ini, Qi Su akhirnya tersadar kembali dan pandangannya terhadap Jian Feifei dan yang lainnya dapat digambarkan sebagai pisau yang tajam.     

"Apakah menurutmu ibuku harus meminta maaf padamu?" Sebuah aura dingin menyelimuti wajah Qi Su sembari dia berbicara. "Selain itu, di dalam Keluarga Qi yang besar ini, kau benar-benar bisa membuat ibuku kelaparan sampai kekurangan gizi?"     

Ekspresi Qi Mo berubah sementara dia dengan marah melirik pada Qi Su. "Qi Su, kau bekerja sama dengan orang luar, melukai ayahmu dan juga berencana untuk mendapatkan aset keluarga. Kau harus dihukum mati!"     

"Berencana untuk mendapatkan aset keluarga?" Qi Su tertawa dengan liar, "Keluarga Qi dari awal adalah milikku! Kalian semua orang-orang tidak tahu malu yang merampas harta yang ditinggalkan Guruku untukku. Kau bahkan berani mengatakan aku merencanakan untuk mengambil harta Keluarga Qi? Aku hanya mengambil apa yang seharusnya menjadi milikku!"