Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

1Qi Su bekerja sama dengan pangeran kedua dari Kerajaan Tianqi dan dia memiliki Cairan Obat Pengumpul Jiwa serta boneka-boneka itu, jadi tidak akan lama sampai dia bisa mengalahkan Keluarga Qi!     

"Kakak …. " Jantung Qi Ling berkontraksi dan dia tanpa sadar mencengkeram tangan Qi Su sembari menggigit bibirnya dengan erat dan bertanya, " … kita akan kembali ke Kota Kerajaan?"     

Tempat itu bisa dianggap sebagai mimpi buruk di hati Qi Ling. Ketika mendengar kata-kata 'Kota Kerajaan', Qi Ling mulai gemetaran, dan wajahnya pucat pasi.     

"Xiao Ling, kita pergi dengan keadaan menyedihkan terakhir kali, namun kali ini kita akan kembali dengan keadaan kuat!" Qi Su menenangkan pikiran Qi Ling yang rapuh. "Terlebih lagi, apakah kau tidak ingin melihat ibu?"     

Qi Ling bergidik dan menundukkan kepalanya. Beberapa saat kemudian, dia akhirnya mendongak. "Aku tidak ingin Ibu, aku ingin Bibi Yun."     

Qi Su tersenyum pasrah. Satu tahun yang lalu, ketika mereka ditendang keluar dari kediaman, ibu kandung mereka tidak berdaya untuk melakukan apa pun selain melihat mereka pergi dengan pasrah.     

Apakah mereka bisa menyalahkan ibunya?     

Sebelumnya, ketika Guru berada di sini, membuat posisi ibu mereka di Keluarga Qi menjadi sangat tinggi dan Qi Zheng sangat menghormatinya. Namun, satu tahun setelah Guru menghilang, orang-orang itu menyimpulkan Guru sudah mati, dan status ibu berubah menjadi lebih rendah dari seorang pelayan.     

Bakat ibu sangat tidak bagus, jadi bahkan jika Guru ingin menolongnya untuk meningkatkan kekuatannya, ibu tidak bisa melakukannya. Jadi ibu benar-benar tidak bisa disalahkan dalam hal ini ….     

"Kakak, aku tidak ingin menjadi sampah lagi." Qi Ling mendongak, mata besarnya bersinar dengan cerah. "Aku ingin mengolah. Aku akan pantang mundur menjalaninya seberapa pun sakitnya itu. Jika aku punya kekuatan, maka aku bisa pergi ke Hutan Cobaan Surgawi untuk mencari Bibi Yun. Dia pasti masih hidup …. "     

"Xiao Ling, tubuhmu tidak bisa menahannya." Hati Qi Su tersentak. Dia menatap pada gadis di hadapannya, ketidakberdayaan keluar dari matanya.     

"Kakak, aku ingin mencobanya lagi …. "     

Di dalam hati Qi Ling yang masih muda, dia dengan keras kepala percaya bahwa Yun Yueqing pasti akan kembali ke sisi mereka selama dia bisa mengolah.     

Yun Luofeng berdiri di samping kakak beradik itu, matanya gelap seolah dia memikirkan sesuatu.     

"Kakak, Ling'er tidak takut sakit atau mati! Aku hanya ingin Bibi Yun kembali!"     

Jika Qi Ling diberikan kesempatan lain untuk memilih, dia tidak akan membiarkan Yun Yueqing untuk membahayakan hidupnya. Qi Ling lebih memilih menjadi seorang sampah seumur hidup ketimbang membiarkan Bibi Yun melangkah masuk ke tempat berbahaya itu.     

Namun, Qi Ling tidak tahu apa-apa pada saat itu dan tidak tahu apa yang Yun Yueqing lakukan. Baru ketika Qi Ling bertumbuh besar dia mengerti mengapa wanita yang hangat seperti ibu itu tiba-tiba menghilang.     

"Jika dia ingin mencoba, maka biarkan dia mencobanya."     

Begitu Qi Su hendak akan menolak permintaan Qi Ling, sebuah suara berbicara, menyebabkan Qi Su tertegun.     

Qi Su dengan cepat sadar dan menggelengkan kepalanya dengan senyum masam. "Nona Yun, tubuh Xiao Ling sedikit istimewa dan akan sakit tanpa akhir ketika dia mengolah. Jika dia mengolah dengan paksa, pembuluh darahnya pasti akan pecah, dan dia akan mati."     

Pandangan Qi Su mendarat pada Qi Ling lagi, matanya penuh dengan kelembutan. "Ketika Ling'er baru berulang tahun yang kedua, Guru ingin mengajarinya untuk mengolah namun menemukan keanehan pada tubuh Qi Ling. Oleh karena itu, Guru pergi ke Hutan Cobaan Surgawi untuk mencari tumbuhan spiritual yang bernama buah spiritual sembilan bintang. Buah ini bisa menolong Xiao Ling untuk mengolah secara paksa. Siapa yang sangka Guru akan pergi dan tidak pernah kembali …. "     

Yun Luofeng menyipitkan matanya sedikit. Selain tubuh Qi Ling yang unik, Yun Luofeng juga menemukan bahwa daya ingat Qi Ling melewati orang-orang normal.     

Logikanya, memori sebelum umur dua tahun seharusnya mudah dilupakan. Namun, Qi Ling mengingatnya dengan jelas, dan ingatannya mengenai Yun Yueqing juga begitu luar biasa.