Cari Mati (3)
Cari Mati (3)
Ou Lan begitu terburu-buru sehingga dia mengucapkan isi pikirannya. Setelah Ou Lan membeberkannya, dia tiba-tiba sadar apa yang ia katakan dan buru-buru menutup mulutnya.
"Kakak ipar?" Ou Fei mengerutkan keningnya, melirik pada Hong Luan dan kemudian menatap pada Ou Lan, "Dia memang cantik, namun aku bukan orang yang dangkal. Hanya mereka dengan bakat hebat yang pantas untukku."
Hong Luan sangat marah hingga dia tertawa. Dia mengangkat tangannya, menghentikan Zhang Mo yang bergegas maju dan menatap pada Ou Fei.
Hong Luan menyipitkan matanya yang indah sedikit, "Kalau begitu orang seperti apa yang menurutmu layak untukmu?"
Sentuhan jijik berkedip di mata Ou Fei.
Seperti yang Ou Fei harapkan, wanita ini adalah pengagumnya yang lain, kalau tidak dia tidak akan bertanya pertanyaan yang begitu berani!
"Nona, tidak ada seorang pun yang pantas denganku di akademi ini. Jika aku harus menyebut satu orang, maka hanya Nomor Satu dari Daftar Surga lima tahun lalu yang pantas untukku. Hanya seorang jenius seperti dia bisa menandingiku, jadi berhentilah melamun. Aku tidak akan menerima cintamu!"
Sebenarnya, Ou Lan berpikir hanya Yun Luofeng dan Hong Luan yang pantas untuk Ou Fei, karena itu apa yang dikatakan Ou Fei pada Ou Lan.
Sedangkan mengapa Ou Fei tidak menyebutkan Yun Luofeng sekarang ….
Itu karena Yun Luofeng sudah menikah, dan tidak mungkin Ou Fei mengejar seorang wanita yang sudah tidak suci.
Seorang wanita yang tubuhnya telah ternodai tidak akan pantas untuk Ou Fei!
"Nomor Satu dari Daftar Surga lima tahun lalu? Maksudmu Hong Luan?" tanya Hong Luan perlahan sambil tersenyum.
Orang-orang di sekeliling semuanya tetap terdiam, menonton pertunjukan lucu ini.
"Kakak …. "
Ou Lan berteriak karena malu, mencoba untuk mengatakan sesuatu namun Ou Fei tidak memberikannya kesempatan untuk berbicara dan menghentikan Ou Lan untuk berbicara.
"Iya, aku sedang berbicara tentang Hong Luan. Hanya wanita seperti itu yang aku inginkan. Tidak mungkin bagiku menerima seorang wanita sepertimu. Oleh karena itu, aku sarankan kau untuk menyerah dengan pikiranmu sesegera mungkin."
Zhang Mo dan yang lainnya sudah marah. Jika Hong Luan tidak menghentikan mereka, mereka sudah akan maju dan memukuli Ou Fei.
Hong Luan tersenyum.
Senyumnya secantik bunga mawar yang mekar, dengan aroma yang berbahaya.
Ou Fei bingung. Mengapa wanita itu tersenyum? Apakah dia sudah gila karena ditolak oleh Ou Fei?
"Maaf," Sambil tertawa, Hong Luan berkata dengan lengan di dadanya, "Aku adalah orang yang kau sebutkan, Hong Luan!"
Seketika, wajah Ou Fei menegang dan napasnya menjadi pendek. Wajahnya memerah dan melihat pada Ou Lan.
"Dia adalah Hong Luan?"
Ou Lan mengangguk dengan tak berdaya.
"Mengapa kau tidak memberitahuku sebelumnya?" Ou Fei marah dan dia sangat malu hingga dia berharap dia bisa mencari sebuah lubang untuk bersembunyi ….
Ou Fei baru saja mengatakan wanita itu tidak pantas untuknya dan hanya Hong Luan yang pantas.
Namun sekarang wanita itu mengatakan bahwa dia adalah Hong Luan!
"Kakak, aku ingin memberitahumu, namun kau menghentikanku." Ou Lan merasa tidak adil. Dia ingin memberi tahu Ou Fei mengenai hal itu, namun Ou Fei tidak mengizinkannya.
Ou Fei merasa ada tatapan mengejek yang tak terhitung jumlahnya pada dirinya, dan wajahnya menjadi semakin pucat. Dia bisa membayangkan bahwa setelah hari ini, dia akan menjadi bahan tertawaan di Akademi Provinsi Barat.
"Zhang Mo, ayo pergi ke Kantor Penatua, dan kemudian pergi mencari Yun Luofeng. Para penatua pasti tahu dia di mana." Hong Luan berbalik dan pergi, tidak menghiraukan para idiot ini.