Latihan Untuk Indah
Latihan Untuk Indah
Melihat mereka yang masif dengan serius berlatih Jay, tidak mengganggu dan langsung datang ke arah indah untuk membangunkannya
" Indah kamu bisa bangun sebentar, ada hal penting yang ingin aku sampaikan" berkata Jay dengan lembut kepada indah
" Ahhh...Tuan muda...baik saya akan bangun?"
" Tenang lah, jangan tergesa-gesa tidak baik untuk latihan mu" kata Jay membujuk
" Ok Tuan muda" jawab indah dengan lembut
Dan seperti sebelumnya dengan menghembuskan nafas secara perlahan dan kemudian dilanjutkan dengan membuka mata, saat dirinya membuka mata dan menatap Jay
Terlihat ada cinta yang menggebu dan obsesi yang jelas " Tuan muda kamu mau indah lakukan apa?" katanya dengan wajah memerah sambil memegang tangan Jay
Menggengam tangan halus indah, Jay berkata " Aku punya latihan kusus buat kamu, jadi sekarang kamu bisa ikut dengan ku" kata Jay membalas
." Baiklah Tuan muda, tapi bagaimana dengan para sister?" tanya kembali Indah
" Mereka sudah selesai semua, tinggal kamu dan Sari nanti yang akan menyusul" jawab Jay
Setelah mendengar ini, indah menjadi tenang dan kemudian tak lama Keduannya menghilang dari ruang kelas
Saat mereka kembali muncul, sebuah pemandangan yang asri terlihat di depan mereka, ya kali ini sebuah pemandangan pertanian dengan sungai dan danau kecil di sekelilingnya
Dan ada rumah pertanian sederhana yang dibangun dengan kas disatu sisinya " Ya aampunn....Tuan muda indah sekali disini" berkata dengan keras mengekspresikan kegembiraanya
" Hahaha tentu saja tempat indah hanya cocok untuk indah" goda Jay
" Ahh...Tuan muda kamu bisa saja" jawab indah malu
Melihat ini Jay memeluknya dan mengangkat dagunya, saat keduannya saling menatap, indah menutup mata indahnya dan menunggu serangan Jay
Tak lama bibir tebal melumat bibir kecilnya dan dalam sekejap pemandangan mesra ciuman antara indah dan Jay tersaji di depan pertanian
Sampai merasa cukup baru Keduannya berpisah, dan kini indah berbaring lembut menyandarkan kepalanya di dada Jay
." Baiklah mari kita berkeliling untuk melihat" kata Jay mengajak indah, sambil merangkul pinggangnya
" Emmm" jawab indah malu
Pertama-tama mereka mengunjungi, pertanian disini semunya tampak rapih dan tertata dengan baik, ada deretan sayuran, palawija, rempah-rempah, serta buah-buahan segar yang tertata dengan sangat rapih
Terlebih buah-buahan dan sayuran ini, terlihat sangat menggugah selera, dengan warna dan bentuk yang besar tidak seperti buah dan sayur pada umumnya
Tentu Jay dan indah tak bisa untuk tidak mencicipi, jadi Keduannya dengan segera memilih sayuran yang mereka sukai " Tuan muda lihat tomat ini, besar dan mengkilap, cruanch....." suara makan
Sekejap rasa manis bersama kesegaran memenuhi mulut indah " ahahah.....enak sekali buah tomat ini, Tuan muda cepat cicipi " kata indah dengan cepat menyerahkan sisa tomat yang dia makan
." Ok...cruachhhh....ya segar sekali....ini benar-benar enak" memuji buah tomat dengan penuh ekstasi
" Nah kalo begitu, mari kita cicipi buah yang lain indah sayang" kata Jay sambil tertawa senang merasa lepas
" Ok Tuan muda saatnya panen" teriak indah dengan senang hati
Maka dimulailah kegiatan memanen mereka, indah dan Jay dengan senang hati memasuki berbagai macam sayuran ke keranjang yang telah Jay siapkan
Dimulai dari timun, tomat, cabe rawit, paprika daun bawang, selada, kubis, wortel, kentang, dan ubi jalar
Semua mereka panen dengan jumlah yang cukup untuk mereka makan, tidak berlebihan dan tidak kurang
Melanjutkan ke arah buah-buahan Jay dan indah dengan cepat memanen buah seperti anggur, apel, jeruk dan pir yang terkandung menjalar dekat tanah
Jay dan indah tak tahu metode apa yang digunakan untuk membudidayakan buah dan sayuran ini, sehingga mereka memiliki bentuk dan juga rasa yang luar biasa
.Melihat pohon buah yang tinggi hanya 1,5 M dan berbuah lebat, Jay tak bisa berkata, mau pohon apel, pir, jeruk atau apapun tak lebih dari ketinggian ini dan buah anggur yang mereka petik
Jelas adalah buah raja di lahan pertanian ini, dengan warna ungu yang ke merahan tua, mengkilap dan besar seperti bola pingpong
Jika Jay tidak mencermati dia tidak akan tahu bahwa ini adalah buah anggur, apalagi pohonnya tidak merambat, tetapi berdiri tegak dari tanah setinggi 1 M
Jelas sebuah anomali, jadi sesudah Jay dan indah selesai memanen mereka segera memasuki rumah pertanian, dan tak jauh seperti rumah kayu di tempat Amel
Ada satu kamar, satu ruang tamu, dapur, kamar mandi dan gudang belakang rumah, hampir sama cuma beda dekorasi dan luas
Dimana rumah pertanian ini lebih luas dari rumah kayu, mencuci buah dan sayur, segera indah mulai memasak bersama dengan Jay, dengan tambahan daging dan ayam dari ruang Jay
Mereka tampak akan berpesta untuk makan siang mereka kali ini, dan tak perlu menunggu lama bau harum dari dapur mulai tercium memenuhi rumah
" Ya indah ku, bisa masak dengan baik, dari baunya jelas ini enak" puji Jay saat membantu menyiapkan piring di meja makan
.." Asal Tuan muda suka, indah akan melakukannya" jawab indah dengan wajah senang dan malu
Tak lama keduannya selesai, dan segera Jay bersama indah memakan masakan yang telah mereka buat, dari awal mencicipi hingga akhir Jay dan indah penuh dengan pujian untuk masakan
Meski mereka tahu sebagain besar kredit pasti dari bahan segar dan luar biasa di pertanian, tapi jelas sebagai laki-laki yang peka, Jay memuji indah dengan penuh
Tak sampai mereka makan dengan lahap dan setelah selesai makan, mereka menikmati waktu berdua mereka yang langkah, dengan sekejap mereka bersama-sama menikmati waktu siang mereka dengan memandang danau yang jernih
Sambil sesekali mentik buah yang ada untuk menyegarkan mulut, sampai tak terasa waktu malam pun datang
Dan Jay serta indah kembali menuju ke rumah pertanian mereka, sambil membawa sayuran hasil panen mereka
Kembali memasak bersama, Jay dan indah kembali merasakan perasaan yang membahagiakan
Ketika mereka menjalani kehidupan pasangan, indah disisi lain tak pernah membayangkan, bahwa ia akan hidup berdua dengan Tuan muda
Dia selalu merasa seperti mimpi dan keinginan kuatnya adalah untuk tidak pernah terbangun dari mimpi ini
Sampai ia merasakan pelukan hangat dari Jay, dia tersadar bahwa ini jelas bukan mimpi, dan kembaki senyum yang lebih besar merebak di sudut mulutnya
Jadi malam itu setelah makan malam, Jay dan indah kembali memanjakan diri mereka dengan saling mengasihi, sampai dini hari keduannya seolah lem yang tak pernah bisa lepas
Bangun dari tidurnya mereka berdua mandi bersama, dan membuat sarapan setelah itu" Jay memberikan latihan pernapasan dan juga latihan keuletan serta kelincahan yang menjadi fokus kunci dari kelebihan indah
" Sayang, kamu bisa berlatih dengan tenang disini, nanti sore aku akan jemput kamu " kata Jay dengan lembut kepada indah
" Baiklah Tuan muda, kamu bisa tenang" balas indah
Dan sekejap Jay menghilang dari sana.