Bandit Cantik

Ternyata Bandit Wanita Juga Berdandan



Ternyata Bandit Wanita Juga Berdandan

0Yan Jinyi tidak mengetahui 'konspirasi' Huo Xishen.     

Akhirnya dia bisa menyingkirkan Zhuang Heng dengan susah payah. Setelah menghabiskan dua hari satu malam di pegunungan, dia hanya ingin pulang dan makan-makan, mandi dan tidur dengan nyaman.     

Apalagi, ranjang di kamar Huo Xishen sangat nyaman.     

Yang tentu saja sekarang sudah menjadi miliknya.     

Sekarang hari sudah larut, kedua anak muda itu pasti ada di rumah. Yan Jinyi bergegas menyeret kopernya menuju pintu. Ruang tamu yang besar itu sunyi, jangankan Huo Zixing dan Huo Qingyuan, Zhang Guoquan pun tidak terlihat.     

Huh?     

Apa orang-orang ini tidak tahu kepulangannya hari ini?     

Ia mendorong kopernya dan duduk di sofa. Tiba-tiba terdengar langkah kaki dari lantai atas.     

Ia mendongakkan matanya, dan bisa melihat Huo Zixing yang mengenakan jaket bergegas turun.     

"Yan… Kakak Ipar Kedua? Kapan kamu pulang?"     

Ketika mencapai anak tangga terakhir, Huo Zixing agak terkejut melihat keberadaan Yan Jinyi.     

Yan Jinyi mengerutkan kening. Apa maksudnya, apa pemuda ini tidak tahu kalau dia pulang hari ini?     

"Huo Zixing, apa kamu yakin TG Entertainment berada di bawah kepemimpinanmu sekarang?" Yan Jinyi bertanya tiba-tiba.     

Huo Zixing mengangguk serius, lalu bertanya bingung, "Kenapa?"     

"Kamu adalah penanggung jawabnya, tapi kamu bahkan tidak tahu kapan kepulanganku?"     

Huo Zixing mendadak tersadar, dia lupa!     

Dua hari ini dia terlalu bersenang-senang sehingga melupakan hal itu!     

"Ekhem. Kakak Ipar Kedua, teman kecilku pulang dari luar negeri, dua hari ini aku sibuk bermain dengannya, jadi…"     

Yan Jinyi menatap pakaian Huo Zixing yang jelas-jelas dipilih dengan cermat.     

Teman kecil, perempuan?     

Ia mengusap dagunya dengan satu tangan seraya menatap mata mesum Huo Zixing.     

Mungkin dia akan menjadi adik iparnya nanti?     

Dia bangkit, mengambil tas dan mencangklongnya di bahu, "Ayo!"     

Huo Zixing agak bingung, "Kemana?"     

"Bukankah kamu mau pergi bertemu teman kecilmu?"     

"Terus kamu…"     

Alis Yan Jinyi terangkat, "Tentu saja ikut pergi denganmu."     

"Tapi aku…"     

Tanpa menunggu Huo Zixing selesai bicara, Yan Jinyi menyela. Dia menatap Huo Zixing, "Kenapa, tidak suka?"     

Huo Zixing merasa punggungnya dingin seketika, ia lalu menggelengkan kepala "Tidak, tidak, aku hanya takut Kakak Ipar Kedua akan bosan, hanya akan ada aku dan temanku."     

Yan Jinyi semakin yakin jika Huo Zixing akan pergi menemui calon adik iparnya.     

Oh, hidup ini sangat membosankan, dan kamu harus bisa bersenang-senang.     

Tidak buruk juga pergi bertemu calon adik ipar.     

"Jangan beritahu apa hubunganku denganmu."     

Huo Zixing mengangguk keras.     

Yang menjadi tempat janjian mereka adalah sebuah bar elit, Yan Jinyi pernah datang ke sini sekali, saat ia pergi menemui Zhao Xinchen dulu.     

Sepertinya para tuan muda dan selebriti di Shengjing suka datang ke sini.     

"Kakak Ipar, aku punya ruangan pribadi di lantai atas. Jika kamu ingin bermain dengan temanmu nanti, katakan saja atas namaku." Ucap Huo Zixing sedikit pamer.     

Yan Jinyi menggeleng samar mendengarnya, dan hanya menimpali dengan gumaman ala kadarnya.     

Ketika sampai di bilik ruangan, Yan Jinyi mengeluarkan cermin dan memoles lipstik lagi.     

Huo Zixing tampak terkejut melihatnya.     

'Ternyata bandit wanita juga berdandan?'     

"Kakak Ipar, dia adalah teman baikku, jadi tidak usah sungkan."     

Yan Jinyi tidak menjawab. Tentu saja dia tidak akan sungkan, dia hanya khawatir orang itu akan lebih muda dan lebih cantik darinya.     

Jika itu terjadi, mau ditaruh mana muka leluhur keluarga Yan?     

Pintu dibuka, dan lampu bercahaya redup pun terlihat.     

Yan Jinyi diam-diam menatap ke sekeliling ruangan, dan akhirnya tatapannya tertuju pada satu-satunya pemuda yang ada di ruangan itu.     

Pria itu tampak seumuran dengan Huo Zixing. Bahkan dia terlihat lebih tampan dengan pakaian bermerek terkenal yang dikenakannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.