Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Dokter Jenius Tak Tertandingi (9)



Dokter Jenius Tak Tertandingi (9)

3"Baik." Jun Wu Xie langsung setuju.     

Dokter Kekaisaran Li tiba-tiba berbicara dengan nada suara merendahkan, "Guru Jiang benar-benar seorang pria yang sabar, hingga mengizinkan seorang gadis kecil yang belum berpengalaman bertindak seperti ini."     

Jiang Ying Long hanya dapat tersenyum tipis pada Dokter Kekaisaran Li.     

Setelah mendapatkan persetujuan Jiang Ying Long, Jun Wu Xie tidak membuang-buang waktu lagi dan langsung menuangkan ramuan itu ke dalam tangannya, sementara dengan tangannya yang lain, ia bertindak seolah sedang menopang leher Qu Ling Yue dan memasukkan ramuan itu ke dalam mulutnya. Mustahil untuk dilihat siapa pun, Jun Wu Xie telah menyembunyikan sebuah jarum perak di antara jarinya dan segera menusukkannya di balik leher Qu Ling Yue. Begitu ramuan itu dimasukkan ke dalam mulutnya, ia menarik kembali jarumnya dengan sangat cepat, begitu cepat sehingga tak ada yang melihat.     

Setelah memberikan ramuan itu pada Qu Ling Yue, Jun Wu Xie mundur ke samping, tak berniat mengatakan apa-apa lagi, sementara kelompok dokter yang dipimpin oleh Dokter Kekaisaran Li menunjuk Jun Wu Xie dan berbisik di antara mereka sendiri, kelihatannya mencoba menebak niat Jun Wu Xie.     

Jiang Ying Long berjalan gugup ke sisi ranjang Qu Ling Yue dan dengan cermat melihat wajah Qu Ling Yue.     

Lei Chen juga dengan gugup melihat ke arah ranjang.     

Dokter Kekaisaran Li melirik tajam dan tidak melihat Qu Ling Yue menunjukkan tanda-tanda pulih tetapi tetap terbaring di ranjang dengan napas pendek-pendek. Bibir Dokter Li kemudian melengkung dan menyeringai.     

"Melihat bahwa ada orang yang menganggap ramuan penggumpal jantung adalah sebuah benda berharga, sangat menghibur …."     

Namun, sebelum Dokter Kekaisaran Li menyelesaikan kalimatnya, Jiang Ying Long tiba-tiba menarik napas panjang!     

Terbaring di ranjang, Qu Ling Yue tiba-tiba mengernyitkan keningnya dan tangannya yang putih di sisi ranjang bergerak sedikit.     

Jiang Ying Long menatap tidak percaya dengan mata melotot. Sejak Qu Ling Yue jatuh koma, ia tidak menunjukkan sedikit pun reaksi. Ini adalah pertama kalinya ia melihat Qu Ling Yue bergerak!     

"Ling Yue bergerak! Ling Yue bergerak!" Jiang Ying Long melihat mereka dengan kegembiraan luar biasa, matanya menatap seluruh dokter di kamar itu.     

Kelompok dokter itu tercengang karena Jiang Ying Long yang mendadak berseru tetapi mereka segera sadar dan segera menatap Qu Ling Yue.     

Wajah Qu Ling Yue yang terbaring di ranjang kembali berwarna dengan perubahan yang dapat dilihat mata. Wajahnya yang tadinya pucat seperti mayat sekarang sudah normal kembali. Walaupun ia masih terbaring diam di ranjangnya, napasnya sudah menguat dan stabil, darah kembali mengalir di wajahnya, sepenuhnya menyingkirkan kerapuhan yang terlihat sebelumnya!     

Lei Chen menyadari perubahan yang terjadi pada tubuh Qu Ling Yue dan ia diam-diam melirik ke arah Jun Wu Xie, di mana ia melihat mata Jun Wu Xie menyuruhnya untuk menahan kegirangannya saat ini.     

"Bagaimana mungkin!?" Dokter Kekaisaran Li menatap tak percaya Qu Ling Yue yang kondisinya perlahan menunjukkan kemajuan. Ia segera menghampiri Qu Ling Yue dan mengukur denyut nadinya. Dan nadi yang ia rasakan dari pergelangan tangan Qu Ling Yue membuat wajahnya berubah menjadi pucat seketika.     

Denyut nadi Qu Ling Yue yang tadi kacau balau sekarang sudah menjadi normal kembali. Dan dari denyut nadi yang ia rasakan, Qu Ling Yue sudah pulih sepenuhnya dari luka parahnya dan ia tidak lagi dapat menemukan jejak luka. Satu-satunya gejala yang tersisa adalah kehilangan banyak darah dan selain itu, ia bisa dibilang baik-baik saja.     

Denyut nadi itu, bagaimana pun kau melihatnya, tidak seperti orang yang kelihatan berada di ambang batas antara hidup dan mati!     

Dokter Kekaisaran Li mundur dalam keadaan hancur. Ia menatap kosong tangannya sendiri yang baru saja merasakan denyut nadi itu, seolah tangannya salah dalam mendiagnosa.     

Jiang Ying Long masih menunggu Dokter Kekaisaran Li untuk berbicara dan ketika ia melihat Dokter Kekaisaran Li menatap kosong sambil berdiri di sisi ranjang, ia meminta dokter lain untuk mengukur denyut nadi Qu Ling Yue. Para dokter itu mengukur nadi Qu Ling Yue satu per satu dan reaksi mereka setelah melakukannya sama dengan Dokter Kekaisaran Li, mereka semua menatap kosong tak dapat berkata-kata.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.