Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

2Jun Wu Xie akhirnya kembali ke tubuhnya dan tidak perlu lagi melihat segala sesuatu di dalam makam Kaisar Kegelapan melalui mata kucing hitam kecil itu.     

Jun Wu Yao mengangkat tangan untuk membelai kepala Jun Wu Xie dengan matanya yang dipenuhi dengan senyum yang memanjakan, menyapukan pandangannya ke setiap sentimeter tubuh Jun Wu Xie untuk memastikan bahwa dia baik-baik saja.     

Terhadap tindakan Jun Wu Yao yang sangat menyayangi dan memanjakan, Ye Sha dan Ye Mei sudah terbiasa melihat, tetapi untuk Ye Gu …..     

Ia benar-benar ….     

Tertegun tak dapat berkata-kata.     

[Gila!]     

[Apa yang terjadi pada Tuan Agung mereka!?]     

Ye Gu mulai curiga apakah ingatannya tentang Tuan Agung-nya entah bagaimana salah. Mengapa Tuan Agung yang dia ingat benar-benar berbeda dari yang dia lihat tepat di depan matanya?     

Dan di wajah Tuan Agung, kapan mulai mampu menampilkan senyum yang sangat lembut?     

"Kamu akan segera terbiasa dengan hal itu." Suara tabah Ye Mei tiba-tiba terdengar dengan bisikan rendah di telinga Ye Gu.     

"Setelah kamu terbiasa dengan itu, kamu bahkan mungkin mulai merasa agak sedih melihatnya." Ye Sha berkicau pelan, mengangguk setuju.     

Ye Gu memandang mereka berdua dengan wajah ngeri, menatap teman-teman terdekatnya, begitu ngeri seperti kedua pria itu adalah gambaran lengkap dari para pengkhianat berbahaya dalam pemberontakan.     

[Apakah dia sudah terpisah dari dunia terlalu lama atau apakah ia masih belum terjaga?]     

Jun Wu Xie berbicara dengan Jun Wu Yao untuk sementara waktu dan pandangannya kemudian jatuh pada Ye Gu. Dia datang dan berdiri tepat di depan Ye Gu lalu menatap tajam wajah yang sedikit lemah dan pucat itu.     

Semua yang Rong Ruo dan Fan Zhuo katakan sebelumnya, dia telah mendengarkan setiap katanya. Berdasarkan "gadis kecil" yang dia lihat sebelumnya dan pemuda yang dia lihat di hadapannya sekarang, dia berpikir bahwa Rong Ruo dan Fan Zhuo pasti sudah menebak beberapa hal mengenai pemuda ini. Orang di depannya adalah ras Roh Jiwa dan Jun Wu Xie merasa kemampuan unik ras mereka sangat menarik.     

Dari perspektif tertentu, Jun Wu Xie dan kucing hitam kecil itu sendiri adalah dua jiwa dalam satu tubuh tetapi tidak seperti ras Roh Jiwa, mereka tidak akan menyebabkan jiwa lain menghilang ketika mereka menua.     

Perhatian yang diberikan Jun Wu Xie pada Ye Gu membuat Ye Sha dan Ye Mei sangat gelisah.     

Dengan Nona Muda ini, mereka berdua sudah paham betul tentangnya. Mereka tahu Jun Wu Xie adalah satu orang yang selalu membunuh atau mengampuni dengan tegas dan berdasarkan pada situasi saat ini di depan mata mereka, baginya, Ye Gu adalah penjaga makam Kaisar Kegelapan, musuh yang berdiri di depan mereka.     

Mereka menjadi sangat khawatir apakah Jun Wu Xie akan memutuskan untuk membunuh Ye Gu.     

"Nona Muda, kita masih asing di makam Kaisar Kegelapan ini. Haruskah kita menjaga orang ini untuk menggali informasi darinya?" Ye Mei membuka mulutnya untuk bertanya dengan hati-hati.     

Jun Wu Xie bahkan tidak mengatakan sepatah kata pun ketika sosok emas tiba-tiba menyelinap di antara dia dan Ye Gu.     

Harimau bergigi pedang yang telah berubah dari Tikus Neraka kecil berdiri tampak seperti pelindung di depan Ye Gu untuk menjaganya, tampaknya takut seseorang akan membahayakan tuannya.     

Gadis kecil itu berubah menjadi Ye Gu dan Tikus Neraka telah berubah menjadi harimau gigi pedang yang ganas. Mata harimau gigi pedang tajam dan waspada, sama sekali tidak seperti Tikus Neraka yang naif dan kikuk.     

Ia melindungi Tuannya.     

"Aku belum mengatakan apa-apa tentang membunuhnya." Jun Wu Xie berkata sambil mengangkat kepalanya, menatap lurus ke Ye Sha dan Ye Mei.     

Ye Sha dan Ye Mei tiba-tiba terkejut.     

Jun Wu Xie sebenarnya tidak pernah memiliki niat ingin membunuh Ye Gu. Sebagai penjaga makam Kaisar Kegelapan, itu adalah tanggung jawab Ye Gu untuk mencegah penyusup masuk dan dia juga bukan orang jahat yang tak terampuni. Setidaknya, ketika Jun Wu Xie dalam bentuk kucing hitam kecil, terlepas apakah itu gadis kecil atau Ye Gu sendiri, mereka berdua tidak melakukan apa pun untuk menyakitinya sama sekali.     

Selain itu, Ye Gu sudah ditundukkan oleh Ye Sha dan Ye Mei. Mungkin sebagian karena gadis kecil yang telah dikunci di dalam sini begitu lama, atau itu mungkin sebagian karena Tikus Neraka kecil yang naif dan mudah tertipu, Jun Wu Xie tidak merasakan permusuhan terhadap Ye Gu.     

"Jaga dia." Jun Wu Xie melontarkan kata-kata itu dan berbalik untuk pergi. Dia benar-benar tidak ingin melukai jiwa lain yang tinggal di dalam tubuh Ye Gu.     

Gadis kecil yang agak bodoh yang bahkan tidak bisa berbicara dengan jelas.