Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

2"Sangat mudah untuk membunuh Ruan Zhongshan, tetapi hanya dengan membunuhnya, kita tidak dapat membuat segalanya menjadi lebih besar. Hanya dengan membiarkan elit Kota Long Xuan dikalahkan di tangan Kota Roh Laut, Penguasa Kota lain dari 72 kota dapat menyadari perubahannya di Kota Roh Laut." Jun Wu Xie menjelaskan dengan sabar.     

Bagi Jun Wu Xie, Ruan Zhongshan hanyalah badut yang melompat. Dia bahkan tidak tertarik padanya, apalagi membangkitkan kemarahan. Dia telah merencanakan begitu lama dan bahkan memberi Xu Zu begitu banyak "berita". Itu bukan rencana yang sederhana untuk membunuh Ruan Zhongshan sendirian.     

Apa yang dia inginkan adalah membuat seluruh Dunia Atas tahu bahwa ada yang salah dengan Kota Roh Laut!     

Hanya dengan terus-menerus menciptakan konflik, rencananya dapat berjalan dengan sempurna.     

Qiao Chu masih memiliki beberapa pertanyaan tetapi Hua Yao yang tidak bisa lagi menahan ekspresi bingung di wajah Qiao Chu terus menjelaskan lebih lanjut, "Apa yang dimaksud Xie Kecil, adalah menggunakan pertempuran antara Kota Long Xuan dan Kota Roh Laut untuk mengaduk-aduk dan membuat semuanya lebih besar. Jika Xie Kecil membunuh Ruan Zhongshan, Penguasa Kota lain dari 72 kota hanya akan mengatakan bahwa Xie Kecil adalah satu-satunya orang yang kuat. Tetapi bagaimana jika seluruh Kota Roh Laut yang selalu mereka pandang rendah dapat dengan mudah menghancurkan Kota Long Xuan? Maka efeknya akan sangat berbeda."     

Kekuatan satu orang sebenarnya bukanlah pengungkapan kekuatan. Sulit bagi dua tinju untuk mengalahkan empat tinju dan selalu ada kemungkinan untuk kalah.     

Tetapi kekuatan sebuah kota tidak dapat digoyahkan dan hasil akhir yang diinginkan Jun Wu Xie adalah membuat 72 kota menyadari … bahwa jika Kota Roh Laut tiba-tiba berubah dari kota yang lemah menjadi kota yang kuat, apa yang aneh dengan itu? Selama kecurigaan mereka muncul, maka berita tentang ramuan yang sebelumnya dirilis oleh Jun Wu Xie akan segera mengakar di hati para Penguasa Kota itu.     

Perebutan berikutnya … pasti akan berlanjut!     

Ini adalah hasil yang diinginkan Jun Wu Xie; permainan catur yang cukup besar untuk menyeret 72 kota ke dalam rawa!     

Untuk Dunia Atas, ini jelas merupakan awal dari mimpi buruk.     

Pengungkapan tiba-tiba yang muncul di wajah Qiao Chu benar-benar mengungkapkan kekagumannya pada Jun Wu Xie yang telah memikirkan rencana yang begitu cermat. Itu adalah strategi yang membutuhkan pandangan ke depan! Bahkan jika orang-orang di Dunia Atas pandai dan selalu dalam perselisihan, tetap tidak mungkin untuk menemukan tujuan sebenarnya dari Jun Wu Xie.     

"Besok Ruan Zhongshan akan meluncurkan serangan ke Kota Roh Laut. Mari kita semua beristirahat untuk hari ini. Beri mereka pukulan yang bagus besok." Jun Wu Xie perlahan bangkit, pembukaan drama telah dilakukan, yang tersisa hanyalah menonton pertunjukan Rezim Malam dan Tentara Hantu.     

Begitu Qiao Chu dan yang lainnya mendengar bahwa ada perkelahian, mereka semua gusar saat mereka berdiri dengan sorak-sorai sambil mengayunkan tinju mereka. Mereka tidak sabar untuk bertarung dengan orang-orang dari Kota Long Xuan, dan bahkan ingin segera memulai pertarungan.     

Sebaliknya, Jun Wu Xie bahkan tidak memiliki sedikit pun perubahan emosi.     

Lawannya terlalu lemah, sangat lemah sehingga dia bahkan tidak bisa mengumpulkan minat untuk bertarung.     

Pada saat yang sama, setelah kepergian Ruan Zhongshan, seorang pria berbaju hitam diam-diam pergi dari luar kediaman Penguasa Kota dan segera menghilang ke sebuah rumah yang tidak mencolok di dalam Kota Roh Laut.     

Rumah sederhana itu sepertinya sudah lama tidak berpenghuni, dan sedikit bobrok, tetapi sesosok tubuh ramping duduk dengan tenang di dalam rumah.     

Ketika pria berbaju hitam mendarat di halaman, Zheng Weilong yang sedang duduk di halaman juga mengangkat matanya dan menatap Ah Da yang telah kembali dengan tergesa-gesa.     

"Bagaimana itu?" Zheng Weilong mengenakan jubah hitam polos yang sama dengan prajurit Kota Long Xuan. Dia menyamar sebagai prajurit Kota Long Xuan beberapa hari yang lalu dan bercampur dengan tentara. Dia bergabung dengan tentara yang ditempatkan di luar Kota Roh Laut saat Ah Da menyelinap ke Kota Roh Laut.     

Ketika Ruan Zhongshan memimpin orang-orang ke kota untuk menemukan Jun Wu Xie, Ah Da yang telah mengamati secara rahasia mulai mengikutinya.