Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

0Kata-kata Long Yao membuat orang-orang di ruangan itu menjadi kaku. Tidak ada yang bisa membayangkan bahwa berdiri di ruang belakang itu adalah sebagian besar dari Sepuluh Ahli Teratas kecuali Nangong Lie, keenam lainnya hadir.     

Keenam orang ini memiliki status tinggi di Dunia Atas dengan banyak orang memandang mereka. Namun di depan Long Yao, mereka hanya bisa menundukkan kepala dalam ketaatan.     

Qing Ke berdiri di antara mereka dan mengamati beberapa orang dalam kelompok. Saat itu, suara Long Yao menggelegar.     

"Qing Ke."     

Qing Ke terkejut tetapi mencoba untuk tetap tenang.     

"Hadir."     

"Aku mendengar bahwa kau tidak berkontribusi banyak?" Suara Long Yao sedingin es.     

Qing Ke menjawab, "Orang yang kau kirim untuk kubunuh, sudah pergi bersama Yan Hai, jadi …."     

Semua Sepuluh Ahli Teratas, kecuali Nangong Lie, diberi target. Target Qing Ke adalah Jun Wu Yao, yang telah pergi bersama Jun Wu Xie. Dimanapun Jun Wu Xie berada, mereka tidak bisa menyerang.     

Lebih-lebih lagi ….     

Qing Ke sendiri tidak setuju dengan tindakan ini, jika tidak, dia tidak akan memperingatkan Nangong Lie secara diam-diam.     

"Oh, begitu?"     

Qing Ke merasakan getaran di punggungnya, tapi Long Yao berbalik dan berteriak, "Fang Jinghe."     

Ketika Long Yao meneriakkan nama itu, semua orang di ruangan itu menoleh untuk melihat Fang Jinghe, yang diikat dengan perban. Dia seharusnya bermitra dengan Qing Ke tetapi karena kurangnya koordinasi dan Fang Jinghe ingin mengambil semua pujian untuk dirinya sendiri, dia bertindak sendiri dan mendapati dirinya dalam pertempuran dua lawan satu dengan Rong Ruo dan Fei Yan. Kesalahan ini memiliki konsekuensi serius baginya.     

Hari itu, Fang Jinghe hampir kehilangan nyawanya ketika kembali dari jalan. Hanya karena bawahannya menemukannya dan segera memberi tahu Long Yao, yang memanggil dokter ilahi Tuannya untuk merawatnya, dia bisa diselamatkan.     

Meskipun luka-lukanya serius, Fang Jinghe masih menyeret dirinya ke sana hari itu dan setelah mendengar namanya dipanggil, dia menjawab, "Bawahanmu hadir."     

"Kau telah melakukannya dengan baik. Kau adalah satu-satunya yang telah memenuhi targetku, meskipun kau hanya membunuh satu orang, itu lebih baik daripada tidak sama sekali." Nada bicara Long Yao sedikit santai.     

Wajah Fan Jinghe langsung tersenyum, "Merupakan kehormatan bagiku untuk memenuhi permintaanmu. Sayang sekali aku meremehkan lawanku, jika tidak, yang lain tidak akan lolos." Meskipun dia bersikap rendah hati secara verbal, yang lain di ruangan itu bisa melihat kebanggaan terpancar dari wajahnya.     

Fang Jinghe berperingkat rendah dalam Sepuluh Besar dan terlebih lagi masuknya ke dalam Sepuluh Besar adalah melalui cara curang sehingga banyak orang di Sepuluh Besar tidak menganggapnya tinggi. Namun dia memang satu-satunya selama operasi ini untuk mencapai tujuan membunuh targetnya dan ini membuat beberapa dari mereka tidak bisa berkata-kata.     

"Ya, setelah ini, peringkat Sepuluh Ahli Teratas akan dievaluasi kembali, dan aku pasti tidak akan melupakan hasil pekerjaanmu." Long Yao berjanji.     

Fang Jinghe tidak bisa tidak senang, jika tidak ada pintu yang memisahkannya dari Long Yao, dia akan segera berlutut di kaki Long Yao.