Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

0"Tapi …." Su Ruiying menatap Jun Wu Xie dan kemudian tiba-tiba berkata, "Dengan kekuatanmu, selama otakmu cukup baik, dia seharusnya tidak bisa melakukan apa pun padamu."     

Jun Wu Xie melirik Su Ruiying. Faktanya, bahkan jika Long Yao tidak mengambil inisiatif untuk datang kepadanya, dia akan pergi ke Long Yao. Untuk Rong Ruo, hutang darah dengan Long Yao belum berakhir!     

"Chi Yan tidak suka diganggu orang lain, dan saat ini belum terlambat. Apakah Tuan Yan tertarik untuk masuk ke istanaku sebentar?" Su Ruiying tiba-tiba memberikan undangan kepada Jun Wu Xie.     

Jun Wu Xie memiliki beberapa pertanyaan tentang menghapus ingatan seseorang, jadi dia mengikuti Su Ruiying bersama dengan Jun Wu Yao.     

Jun Wu Xie akhirnya bertemu dengan keempat Ksatria Penghancur hari ini. Tak satu pun dari mereka adalah sosok biasa. Chi Yan hanya duduk diam malam ini. Namun, itu memberi orang rasa penindasan yang kuat. Kekuatan mereka tidak lemah dan bahkan Long Yao yang biasanya sombong harus berkumpul di depannya. Diketahui bahwa dia kuat. Long Yao benar-benar ditekan.     

Su Ruiying di depannya memberi Jun Wu Xie perasaan yang sangat aneh. Di bawah sinar bulan, dia melihat bayangan Su Ruiying yang berangsur-angsur memanjang. Tapi dia tidak mendengar suara apapun darinya.     

Seolah-olah dia bahkan tidak ada; tidak ada langkah kaki dan tidak ada nafas. Napasnya sangat lemah sehingga hampir tidak terdeteksi. Poin ini, Jun Wu Xie sudah menyadarinya ketika dia berada di jamuan makan. Ketika itu benar-benar tampak seperti orang mati, tidak ada fluktuasi nada saat berbicara, yang membuat Jun Wu Xie memiliki perasaan yang akrab.     

Sepertinya dia telah kembali ke kehidupan sebelumnya, kembali ke periode waktu dia ditahan di ruangan yang sama dengan mayat.     

Namun, Su Ruiying berjalan dengan jelas di depannya, perasaan aneh ini, Jun Wu Xie benar-benar tidak tahu dari mana asalnya.     

Kota Suci di malam hari sunyi, dan jarang ada penduduk di area tempat Chi Yan berada. Di jalan-jalan besar, hanya ada Jun Wu Xie, Jun Wu Yao, dan Su Ruiying yang berjalan di depan.     

Entah bagaimana, langkah kaki Su Ruiying tiba-tiba berhenti. Di bawah sinar bulan, sosoknya tampak sedikit suram. Dia menoleh, dan bekas luka salib di wajahnya tampak berlawanan dengan yang terlihat. Sepertinya sedang tertawa.     

"Tuan Yan, apakah kau menghargai pengikutmu?"     

Jun Wu Xie sedikit gemetar dan berpura-pura tenang di wajahnya, "Apakah ada masalah?"     

Su Ruiying berkata sambil tersenyum, "Menurut aturan, perjamuan hari ini hanya mengundangmu sendiri. Tapi kau telah membawanya. Untuk menjadi Ksatria Penghancur, kau harus terputus dari masa lalu. Ini telah dikatakan oleh Chi Yan barusan. Dan semua orang yang tahu tentang masa lalumu juga akan dibunuh tidak lama kemudian. Seperti pengikut di sisimu ini, yang telah mendengar semua kata dari awal."     

Mata Jun Wu Xie sedikit menyipit. Jun Wu Yao menyentuhnya dengan lembut dari belakang tanpa jejak.     

"Namun … kau bisa mempertahankannya. Kau bisa membuatnya menjadi terkutuk dan dia bisa terus berada di sisimu dan melayani. Adapun yang lain di kotamu, aku khawatir aku tidak bisa menjaga mereka." Su Ruiying tersenyum, seolah memikirkan sesuatu yang membahagiakan. Hal yang normal adalah bibir merahnya, seolah-olah dia akan berdarah dengan senyumnya.     

Tampaknya kematian tanpa akhir bisa memberinya kebahagiaan yang luar biasa.