Waktu Bersamamu

Alasan yang Sebenarnya 



Alasan yang Sebenarnya 

0Tidak memiliki hubungan dengan apa pun dan terbuka dengan siapa pun… Gumam Tang Xinluo dalam hatinya.     

Tang Xinluo bersandar di pundak Yue Ze dan raut wajahnya perlahan mulai menjadi pucat. Dia menggigit bibir bawahnya, dengan begitu dia bisa mengendalikan dirinya di depan kakak dan ayahnya agar tidak menangis dengan keras.     

Yue Ze yang memeluk Tang Xinluo dapat merasakan tubuhnya yang sedikit gemetar. Namun, dia mengetahui bahwa dia tidak bisa melakukan hal lain untuk membantunya, sehingga dia hanya memeluknya dengan semakin erat.     

"Lanjutkan ceritamu, apa masih ada lagi?" tanya Tang Xinluo.     

"Hmm, kamu jangan terburu-buru, Lu Yuchen melakukan itu hanya karena dia harus melawan Lu Huanting dan Keluarga Shi," tutur Yue Ze. Dia mengusap kepala Tang Xinluo, lalu dengan suara pelan dan menenangkan berkata, "Setelah kamu pergi, Keluarga Lu tidak mengumumkan di mana keberadaanmu. Dunia luar mengira kalau selama ini kamu ada di sisi Lu Yuchen, oleh karena itu di mata orang luar, 'nyonya muda' yang meninggal di dalam ledakan mobil itu adalah dirimu. Ini alasan kenapa Lu Yuchen mengatakan kalau dia saat ini sedang tidak memiliki hubungan dengan siapa pun dan dia terbuka dengan siapa pun."     

Sebenarnya, yang dikatakan oleh Yue Ze adalah kebohongan. Memang benar Lu Yuchen melakukan itu untuk melawan Lu Huanting dan Keluarga Shi. Namun, itu tidak menunjukkan pria itu melakukannya untuk kebaikan Tang Xinluo. Hanya saja, Yue Ze tidak bisa mengatakan hal itu kepada Tang Xinluo. Dia hanya bisa memeluk adiknya dengan erat dan memberikan kehangatan yang dimilikinya kepadanya.     

"Tidak, Yue Ze… Dia melakukan itu bukan hanya untuk melawan mereka…" Tang Xinluo bukan orang yang bodoh, jadi dia mengerti apa yang terjadi. "Dia melakukan itu untuk memberi tahu diriku agar aku tidak kembali lagi selamanya. Lu Yuchen sudah membuangku sepenuhnya… Aku, aku tidak bisa kembali lagi ke sisinya."     

Lu Yuchen sudah mengumumkan kepada dunia bahwa dirinya duda. Mulai sejak saat dia mengumumkan itu, di saat yang sama, dia juga mengatakan bahwa dia tidak memiliki hubungan lagi dengan Tang Xinluo.     

Kalau berpisah karena bercerai, maka mungkin masih bisa kembali lagi. Tapi, kalau alasannya 'meninggal'... Dia ingin mengumumkan kepada dunia kalau aku sudah tidak ada lagi di dunia ini? Tidak, tidak… Batin Tang Xinluo.     

Mata Tang Xinluo penuh dengan air mata. Dia memeluk Yue Ze dengan erat dan membenamkan kepalanya ke lehernya.     

Dia… pada akhirnya memahami maksud Lu Yuchen, batin Yue Ze.     

"Baobao, kamu jangan khawatir. Kita sekarang juga pulang, ayah akan membawamu pulang… Ayah akan membuktikan kalau kamu adalah Tang Xinluo, tidak akan ada yang berani menyangkalnya!" tutur Yue Ting. Dia sama sekali tidak tega melihat anak perempuanya itu menangis. Walaupun dia berusaha membujuk Tang Xinluo untuk mengubah marganya menjadi Yue setiap hari, tapi untuk kebahagiaan anaknya itu, dia rela mengalah.     

Tang Xinluo dengan suara serak karena menangis berkata, "Tidak perlu… Aku… Kami tidak bisa kembali seperti semula. Kami sudah mengacuhkan satu orang, yaitu Youyou… Youyou adalah alasan Lu Yuchen melakukan semua ini."     

Tang Xinluo tiba-tiba saja mengerti. Sejak kecil, Lu Yuchen tidak mendapatkan kasih sayang dan dibuang oleh ayahnya, oleh karena itu dia sangat memahami perasaan ditinggalkan oleh orang tua. Saat ini, Tang Xinluo tidak hanya meninggalkan Lu Yuchen, tapi di saat yang sama, dia seperti membuang Youyou. Jadi, untuk tidak memengaruhi masa kecil Youyou, mungkin Lu Yuchen membuat kecelakaan itu terjadi… Lu Yuchen, dia sudah benar-benar membuangku. Dia mengarang ini semua untuk membuat Youyou berpikir kalau aku sudah meninggal, bukan membuangnya saat masih kecil… Walaupun terasa kejam, tapi bagi Youyou yang baru berumur satu tahun ini, akan lebih baik kalau dia berpikir ibunya meninggal, bukan membuangnya setelah dia besar nanti. Aku paham, akhirnya aku paham, ini adalah alasan Lu Yuchen yang sebenarnya, batinnya.     

"Luoluo…" gumam Yue Ze. Lehernya yang terasa basah karena tangisan Tang Xinluo membuatnya merasa sedih. Dia ingin menenangkan Tang Xinluo, tapi dia malah mendengar suaranya yang begitu lemas dan tidak berdaya.     

"Yue Ze… Peluk aku lebih erat, aku mohon," ucap Tang Xinluo sambil memeluk leher Yue Ze dengan erat dan dia tidak mau melepaskannya. Saat ini, dia memerlukan perasaan aman karena perasaannya benar-benar sangat hancur. Pasalnya, dia mengetahui bahwa dia tidak memiliki hak untuk mengatakan apa pun tentang sikap Lu Yuchen. Dia mengetahui bahwa semua yang dilakukan oleh Lu Yuchen adalah untuk pertumbuhan Youyou. Selain itu, bagi Lu Yuchen ataupun Youyou, dirinyalah yang membuang mereka, bukan sebaliknya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.