Waktu Bersamamu

Pandangan Zhuo Yarong Perlahan Berubah



Pandangan Zhuo Yarong Perlahan Berubah

2"Yuchen, paman… paman tidak bermaksud seperti itu… paman hanya…"     

"Hanya mau menakut-nakuti wanitaku?" Lu Yuchen memicingkan matanya dan pupil matanya yang berwarna hitam itu terlihat marah.     

"Bukan, bukan begitu…" Zhuo Mingfu seketika merasa tidak berdaya. Padahal, dia lebih tua, namun setiap kali berhadapan dengan Lu Yuchen, dia selalu merasa tidak berdaya.     

Bibi dari tiga bersaudara Zhuo yang membuat masalah itu jarang bertemu dengan Lu Yuchen selama ini. Bahkan selama beberapa tahun terakhir ini, sekarang pertama kalinya dia melihat Lu Yuchen lagi. Lu Yuchen yang ada di dalam ingatannya, walaupun memang bersikap dingin, namun tidak seperti saat ini yang sama sekali tidak berperasaan. Melihat kedua mata pria itu yang terlihat begitu dingin dan muram membuatnya ketakutan hingga gemetar. Tubuh bibi itu yang gemetaran tanpa sengaja membuat Zhuo Yunfei yang ada di dalam gendongannya terjatuh. Bagaimanapun juga, Zhuo Yunfei adalah anak kecil dan sama sekali tidak memahami suasana muram serta berbahaya di sini. Saat terjatuh dari gendongan bibi itu, dia langsung menangis dengan suara yang sangat keras.     

"Kakak sepupu sangat galak, sangat jahat, aku benci kepadanya! Papi, cepat usir kakak sepupu dan keponakan bodohku itu pergi! Ini adalah tempat keluarga kita, nantinya mereka tidak boleh datang lagi ke sini! Lalu, wanita menyebalkan itu juga! Dia menindas Feifei, papi, bibi, nenek, cepat usir mereka bertiga pergi! Feifei tidak mau melihat mereka, suruh mereka pergi!"     

Anak kecil itu tidak mengerti apa-apa, dia duduk di atas lantai, mulai memberontak dan merengek. Sementara itu, Zhuo Yarong yang awalnya sudah merasa panik, tidak ingin terjadi pertengkaran antara anak dan keluarganya. Kejadian seperti ini membuat semua orang berusaha memadamkan api, namun Zhuo Yunfei yang tidak mengerti apa-apa itu malah menambahkan minyak ke dalam api. Sebelumnya, anak itu memang terlihat begitu polos, ceria, dan menarik. Namun sekarang, Zhuo Yarong merasa keponakannya itu pembuat onar dan egois.     

Saat Zhuo Yunfei ingin menenangkan keadaan, dia malah mendengar suara bibinya yang berkata, "Sudah, sudah, sudah… Xiao Feifei jangan menangis lagi, nenek sedih… Xiao Feifei benar, mereka yang salah dan nenek akan menyruuh orang untuk mengusir mereka."     

Bibi dari tiga bersaudara Zhuo itu sudah benar-benar tidak tahu mana yang benar dan salah. Dia sudah begitu lama tidak berada di Kota A, sehingga dia tidak mengetahui seberapa besar kekuatan Keluarga Lu. Saat datang di acara ini, dia mengira yang memiliki acaranya adalah Keluarga Zhuo, sehingga dia mengira bahwa Keluarga Lu sudah tidak sehebat dulu. Ditambah lagi dia melihat Zhuo Yunfei menangis, dia jadi merasa semakin tidak tega. Dia memeluk cucunya itu, lalu berteriak kepada Zhuo Yarong dan Zhuo Mingfu, "Kalian berdua untuk apa diam saja, cepat usir mereka!"     

Setelah mengatakan itu, bibi tersebut kembali berteriak ke arah Zhuo Yarong, "Yarong, lihatlah anak dan cucumu itu, kemampuanmu mendidik mereka sangat buruk! Lihatlah Feifei, anak yang begitu baik ini sampai menangis karena mereka. Lalu, wanita yang bernama Xinluo itu, Hm… Selera anakmu benar-benar sangat buruk, bagaimana bisa dia menyukai wanita tidak jelas dan tidak berpendidikan seperti dia!"     

Zhuo Yarong sebenarnya ingin menjadi penengah, namun saat mendengar perkataan bibinya, seketika semua niat itu hilang. Dia adalah anakku, walaupun dia adalah 'Kepribadian Kedua', dia tetaplah anakku, atas dasar apa ada yang mengolok-ngolok dan menghakiminya?! Lalu Youyou, dia adalah cucuku! Dia memang memiliki sifat dingin dan tidak suka bersosialisasi, tapi itu hanya sebatas sifatnya saja. Dia memiliki kebiasaan untuk tidak suka mencari perhatian dan mencolok, kalau dibandingkan dengan Zhuo Yunfei yang hanya bisa menangis, merengek, dan berguling-guling, cucuku jauh lebih hebat! Batinnya geram.     

Zhuo Yarong merasa marah dalam hati. Dia kini merasa sikap pilih kasih bibinya itu sudah keterlaluan. Walaupun dia pilih kasih kepada Zhuo Yunfei, bukan berarti dia bisa mengatakan hal seperti itu kepada Yuchen dan Youyou-ku! Pikirnya lagi.     

Zhuo Yarong merasa tidak senang dan sekarang bahkan pandangannya terhadap Yue Xinluo menjadi lebih baik dari sebelumnya. Pasalnya, setidaknya Yue Xinluo memperlakukan anak dan cucunya lebih baik daripada orang-orang di sana.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.