Waktu Bersamamu

Memegang Obat Kontrasepsi, Ragu-ragu



Memegang Obat Kontrasepsi, Ragu-ragu

3"Suatu hari, kita berdua akan meninggal, Yue Ze juga tidak akan bisa menjaga Luoluo seumur hidup karena kelak dia juga akan memiliki keluarganya sendiri. Jadi, aku harus mencarikan seorang pria yang bisa diandalkan dan bisa menjaga Luoluo."     

Yue Ting mengerutkan alisnya dan memicingkan matanya, dia berkata, "Maksudmu, Han Cangyan bisa menjaga Luoluo seumur hidup? Tapi apa kamu tidak melihat kalau dia sangat dingin? Seorang Pria yang begitu dingin sepertinya itu membuatku ragu kalau dia memiliki tujuan khusus kepada Luoluo, yaitu karena identitasnya."     

"Apa yang kamu takutkan tentang hal itu? Selama suatu hari Luoluo menjadi Nona Besar Reddington, maka perasaannya kepada Luoluo tidak akan berubah. Hal ini jauh lebih stabil dan baik daripada para pria di luar sana yang tidak jelas. Selain itu, jangan lihat sikap Han Cangyan yang begitu dingin kepada kedua cucu kita, aku malah menyukai orang yang tidak berusaha untuk mendapatkan hati kedua cucu kita itu."     

Setiap kali ada pria yang menyukai Yue Xinluo, maka mereka pasti akan selalu mengincar Yue Zheng dan Yue Tiantian. Mereka akan berusaha untuk mendekati dan mengambil hati kedua anak itu, lalu mengatakan akan menganggap mereka berdua seperti anak sendiri. Namun, mereka malah tidak pernah berhubungan dengan kedua anak itu, perkataannya tidak lebih dari sebuah bualan. Walaupun Shen Zi berusaha keras ingin mencarikan pasangan hidup untuk Yue Xinluo, namun dia juga tidak menyukai orang-orang yang bermulut manis. Sementara Han Cangyan begitu dingin dan berprinsip, pria itu tidak suka bermulut manis untuk mendapatkan yang diinginkannya.     

Saat pertama kali bertemu, Han Cangyan dengan jelas mengatakan bahwa dirinya memerlukan pasangan yang serasi. Dia juga akan memberikan hak serta kehormatan yang sudah seharusnya didapatkan oleh Yue Xinluo sebagai istrinya. Walaupun terdengar kejam, tapi saat itu, di mata Shen Zi, 'hubungan bisnis' yang ditawarkan oleh Han Cangyan terlihat lebih tulus daripada mereka yang bermulut manis. Oleh karena hal itu, Shen Zi sengaja selalu membantunya. Dia sengaja membuat kedua cucunya pergi ke Tiongkok bersama Han Cangyan untuk memberikan kesempatan kepadanya agar bisa lebih banyak berhubungan dengan Yue Xinluo. Alasan kedua adalah karena dia memiliki keinginan yang egois, dia berharap Han Cangyan bisa membantu memperbaiki hubungan Shen Yi dengan Yue Xinluo.     

Yue Ting tahu bahwa dia tidak akan bisa mengubah pemikiran Shen Zi itu, dia pun hanya bisa memeluk pundaknya, lalu menghela napas dan berkata, "Sudahlah, dengan semua yang kamu lakukan ini mungkin memang akan terjadi pernikahan terlepas itu hal yang benar atau tidak. Tapi, orang seperti Han Cangyan yang sangat dingin itu, sebenarnya adalah orang yang memiliki perasaan sangat dalam. Kalau dia memang benar-benar menyukai Luoluo, aku percaya walaupun tubuhnya hancur, dia pasti akan menjaga Luoluo."     

Shen Zi bersandar di dalam pelukan Yue Ting dan melihat ke arah mobil yang membawa kedua cucunya itu semakin menjauh. Saat ini, dia hanya berharap bahwa kata-kata Yue Ting akan terwujud.     

"Ya sudah kita masuk saja, setelah semua urusan di sini selesai, kita kembali ke Tiongkok. Tapi… sebelum itu, kamu bantu aku berpikir apa yang harus aku katakan kepada Yue Ze," ucap Shen Zi. Saat Yue Ze melakukan perjalanan bisnis dia mengirim Yue Zheng dan Yue Tiantian pergi bersama Han Cangyan. Walaupun hubungan kedua pria itu tidak buruk, tapi Shen Zi takut Yue Ze akan marah kepadanya saat pulang nanti.     

***     

Di sisi lain, di Tiongkok.     

Setelah melakukan hal itu begitu lama, akhirnya Lu Yuchen akhirnya melepaskan Yue Xinluo dan pergi ke perusahaan. Sementara itu, Yue Xinluo meninggalkan apartemen Lu Yuchen dan kembali ke hotel. Setelah masuk ke dalam kamar hotelnya, dia langsung mencari botol vitamin. Dia mengeluarkan satu pil obat dari dalamnya, lalu saat hendak memasukkannya ke dalam mulutnya, gerakannya tiba-tiba malah berhenti. Selama ini, dia secara diam-diam meminum obat kontrasepsi. Dia mengonsumsi obat kontrasepsi jangka panjang, bukan hanya saat dia sedang menstruasi, tapi dia harus meminumnya setiap hari. Obat kontrasepsi itu memang tidak melukai tubuh dan bahkan bisa menstabilkan hormon.     

Hanya saja…      

Saat Yue Xinluo memegang obat itu, dia merasa sedikit ragu-ragu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.