Waktu Bersamamu

Tang Xinluo Palsu Ingin Mengelabui Youyou (1)



Tang Xinluo Palsu Ingin Mengelabui Youyou (1)

1Kota B…      

"Mami, mami, Dudu tidak suka gaun warna merah muda ini. Aku mau menggunakan gaun berwarna putih," tutur Lu Tiantian, dia menarik pita kupu-kupu kecil di bagian dadanya dan melihat ke arah Yue Xinluo dengan raut wajah tidak senang.     

"Pertunjukkan Kak Youyou sudah akan dimulai, Dudu kan anak baik, gaun merah muda ini sangat cantik, kamu pakai ini saja ya?" Yue Xinluo menggendong Lu Tiantian, tidak peduli seberapa keras anak perempuannya itu memberontak. Dia lalu memanggil Yue Zheng dan berjalan keluar.     

Pertunjukan akan dimulai pada pukul 10, Lu Qilin sudah mengatakan kepadanya akan muncul di pertengahan acara, jadi mereka tidak perlu datang terlalu awal. Yue Xinluo pagi ini sudah menghubungi Lu Yuchen, namun ponselnya tidak aktif. Lalu dia beralih menghubungi Lu Jiu. Lu Jiu mengatakan berbagai hal dengan terbata-bata, tapi sama sekali tidak mengatakan poin utamanya. Yue Xinluo tentu saja sama sekali tidak tahu bahwa sebenarnya Lu Jiu saat ini sedang khawatir karena dia kehilangan jejak Lu Yuchen. Lu Jiu merasa takut Lu Huantin akan melakukan sesuatu kepada Lu Yuchen. Namun dia juga tidak berani mengatakan apa pun kepada Yue Xinluo. Dia hanya bisa berjalan di dalam ruangan dengan gelisah.     

Yue Xinluo menunggu hingga pukul 10, tapi Lu Yuchen tidak juga datang. Akhirnya dia memutuskan untuk membawa Yue Zheng dan Lu Tiantian pergi ke tempat Lu Qilin terlebih dahulu.     

***     

Acara pertunjukkan itu diadakan di halaman Akademi Militer Imperial. Karena semua anak yang mengikuti Summer Camp itu adalah siswa dari Akademi MIliter Imperial, jadi para orang tua yang datang adalah orang-orang besar. Sejak pukul 9 pagi, tempat pertunjukan sudah sangat sibuk. Semua anak-anak di bawa ke belakang panggung untuk bersiap-siap menggunakan riasan dan mengganti pakaian mereka. Para guru, penata rias, dan pegawai yang lainnya, serta para orang tua yang membantu sangat sibuk di belakang panggung.     

Sementara di luar sana, hanya ada beberapa keluarga yang baru datang karena pertunjukan baru akan dimulai satu jam lagi. Seorang wanita dengan tubuh indah dan menggunakan kacamata hitam muncul di lokasi acara. Dia menggunakan sebuah gaun yang dibuat khusus untuknya. Di tangannya, dia membawa dua kantong plastik, kacamata hitam yang dikenakannya menutupi setengah wajahnya, sehingga hanya terlihat dagunya. Namun walaupun wajahnya tidak terlihat jelas, dari setengah wajah dan bentuk tubuhnya, dapat terlihat bahwa wanita itu sangat cantik.     

Wanita itu melepaskan kacamata hitamnya dan berjalan memasuki tempat pertunjukan. Dia melihat ke sekelilingnya, lalu menemukan seorang pegawai dan bertanya padanya, "Halo, permisi, kelas 1A SD ada di sebelah mana ya?"     

"Ada di belakang…" Ketika pegawai itu menunjukkan sebuah arah, tiba-tiba dia mengingat keadaan di belakang panggung, dia bertanya, "Siapa yang Anda cari? Saat ini, semua orang sedang melakukan persiapan di belakang, tidak boleh ada yang masuk."     

"Aku adalah mami Lu Qilin dari kelas 1A, wali kelasnya yang memintaku datang membantu." Setelah mengatakan itu, wanita tersebut mengangkat dua kantong plastik besar di tangannya.     

Pegawai itu melihatnya, isi kantong makanan itu adalah makanan. Dia juga seketika mengetahui bahwa makanan itu ditujukan untuk anak kecil. Dia pun berkata, "Oh begitu, saya akan membawa Anda masuk."     

Pegawai itu tidak meragukan si wanita sama sekali dan membawanya ke belakang panggung dengan segera. Setelah tiba di luar ruang istirahat, dia menunjuk ke pintu dan berkata, "Ruang istirahat kelas 1A ada di sini, silakan masuk."     

"Baiklah, terima kasih…" Wanita itu melepaskan kacamata hitamnya dan tersenyum ke arah pegawai tersebut. Setelah itu, dia mengetuk pintu dan masuk ke dalam ruangan tersebut. Dia meninggalkan pegawai yang membawanya ke ruang istirahat itu, yang terlihat begitu tertegun.     

"Tang… Tang Xinluo…" Pegawai tersebut mengenali artis bernama Tang Xinluo yang akhir-akhir ini sedang sangat terkenal. Dia tidak menyangka Tang Xinluo memiliki anak yang bersekolah di Akademi Militer Imperial. Penggemar dari Tang Xinluo itu langsung mencari berita terbaru tentangnya untuk mencari tahu tentang identitasnya.     

"Lu Qilin… Lu Qilin… Aku harus menyelidiki anak siapa itu…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.