I'LL Teach You Marianne

Bantuan datang



Bantuan datang

2Saat makan pagi tiba tuan David Clarke hanya ditemani para pelayannya saja, ia memilih untuk tak membangunkan kelima anak muda yang sedang tertidur pulas. Sebagai orang yang pernah melewati masa-masa muda seperti mereka, tuan David Clarke meminta para pelayannya untuk tak membuat suara di sekitar lantai dua tempat di mana cucunya sedang tidur di depan kamar tamu dimana istrinya tidur bersama teman baiknya.     

"Tadi pagi para polisi menghubungi saya Tuan, mereka mendapatkan bukti baru atas kejanggalan kasus taun kecelakaannya itu dua tahun yang lalu. Mereka mengatakan ingin bertemu dengan anda." Luis melaporkan hasil pembicaraannya dengan para polisi yang menyelidiki kasus kecelakaan mobil yang menimpa Alan kenapa tuan David Clarke.     

"Roger Dauglas, apa ini ada hubungannya dengan anak itu?"     

"Yes, meski tak menjelaskan secara detail namun para polisi itu mengatakan kalau Roger Dauglas adalah orang yang paling bertanggung jawab atas kecelakaan yang menimpa tuan muda. Pasalnya bengkel tempat tuan muda menyeting mobilnya waktu itu sangat mengenal Roger,"jawab Luis serius.     

Tuan David Clarke menatap Luis tanpa berkedip. "Tapi bukankah waktu itu polisi mengatakan kalau Roger tidak ada hubungan apa-apa dengan pemilik bengkel itu?"     

"Benar Tuan, tapi anda jangan lupa kalau informasi itu berlaku untuk dua tahun yang lalu saat kasus kecelakaan itu baru terjadi dan dalam penyelidikan besar-besaran. Akan tetapi saat ini setelah kasus itu ditutup rasanya tak akan ada orang yang mempermasalahkan jika Roger Dauglas bertemu dengan pemilik bengkel itu,"sahut Luis pelan memberikan penjelasan pada sang tuan yang terlihat sangat terkejut karena mendapatkan informasi baru soal Roger Dauglas teman baik cucu kesayangannya sekaligus orang yang sangat menginginkan posisi cucunya itu sebagai pangeran kota Luksemburg.     

Tuan David Clarke diam, ia mencerna kata-kata yang Luis ucapkan dengan baik.     

"Tapi anda tenang Tuan, selama pembunuhnya belum tertangkap saya dan para polisi yang masih menyelidiki kasus ini tak akan menyerah. Anda tak usah khawatir kami pasti akan mendapatkan keadilan untuk tuan muda,"ucap Luis kembali, ia merasa sedikit bersalah karena sudah membahas Roger Dauglas di meja makan.     

"Terima kasih Luis, aku benar-benar baru bisa tenang meninggalkan dunia ini setelah orang yang mencelakai cucuku mendapatkan balasannya. Setidaknya meskipun hukum tak bisa menyentuhnya saat ini, aku berharap Tuhan menunjukkan kuasa-Nya dengan memberikannya balasan yang setimpal pada anak itu."     

Luis menelan ludahnya dengan cepat saat menyadari kesedihan yang mendalam kembali mendatangi sang tuan yang sangat kehilangan itu, meskipun saat ini cucu keduanya sudah kembali namun tetap saja kehilangan seorang cucu yang dibesarkan dengan sepenuh hati sejak masih bayi akan memberikan luka yang tidak akan bisa sembuh dalam waktu singkat.     

"Aku harap masalah ini cepat selesai Luis, aku tak bisa berlama-lama melihat Jack menggantikan Alan. Aku yakin dia pasti merindukan kebersamaan bersama orang-orang terdekatnya, aku ingin kasus ini segera diselesaikan supaya aku bisa menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa aku masih memiliki cucu. Cucu keduaku yang tak kalah hebat dengan Alan Knight Clarke,"ucap tuan David Clarke kembali penuh harap.     

"Tentu Tuan, masalah ini pasti akan segera selesai. Setelah itu kita bisa melakukan upacara kematian tuan muda seperti yang anda harapkan,"sahut Luis spontan.     

Kedua mata renta tuan David Clarke berkaca-kaca saat diingatkan soal upacara kematian Alan yang sampai saat ini belum bisa dilakukan, tulang-belulang yang tersisa dari tubuh Alan pun saat ini hanya disimpan dengan sangat rapi di sebuah peti mati yang tak diketahui siapapun kecuali oleh tuan David Clarke dan orang-orangnya saja. Mereka belum bisa mengadakan upacara kematian yang sesungguhnya untuk Alan karena saat ini Jack masih memakai identitas Alan, karena itulah tuan David selalu menegaskan agar kasus yang menimpa cucunya itu segera selesai supaya ia bisa menjalankan tugas terakhirnya sebagai seorang kakek mengantar kepergian sang cucu tercinta dengan baik.     

"Iya, upacara kematian Alan Knight Clarke. Setidaknya sebelum aku mati, aku bisa melihatnya dimakamkan secara sempurna dan penuh penghormatan seperti anggota keluarga Clarke yang lain,"tukas tuan David Clarke penuh harap.     

Luis tak bisa berkata-kata, ketika sang tuan membahas soal Alan yang masih belum dimakamkan dengan baik ia juga ikut merasa sedih dan bersalah. Mungkin untuk sebagian orang apa yang dilakukan oleh tuan David Clarke dianggap gila dan kurang waras, namun untuk Luis yang sangat mengenal tuan besarnya itu memaklumi semua tindakannya. Karena Luis sangat sadar kalau apa yang dilakukan oleh tuannya itu semata-mata demi mencari keadilan untuk sang cucu yang meninggal dengan cara tidak wajar. Oleh karena itulah ia berusaha sekuat tenaga untuk membantu dan menegaskan kepada para polisi yang bekerja secara diam-diam itu supaya bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat, terlebih lagi saat ini sudah ada Erick yang akan membantu mereka. Luis yakin masalah ini akan segera selesai dan mimpi tuannya untuk melakukan upacara pemakaman yang layak untuk cucu kesayangan pun bisa terwujud.     

Karena selera makannya hilang tuan David Clarke meminta Luis untuk segera pergi menemui para polisi yang bekerja untuk mereka, ia sudah tak sabar ingin mendengar penjelasan para polisi itu terkait hubungan kedekatan Roger Dauglas dengan pemilik bengkel tempat mobil Alan di setting sebelum kecelakaan itu terjadi.     

Dua tahun yang lalu Roger Dauglas berkelit dan berhasil lolos dari jerat hukum yang menimpanya karena ia berdalih bahwa mobilnya juga di setting di bengkel yang sama, karena itulah ia tak terima jika disebut sudah menyabotase mobil Alan yang terperosok masuk ke dalam jurang. Dan karena alasan itulah Roger akhirnya terlepas dari segala tuntutan, pasalnya apa yang Roger katakan saat itu sangat masuk akal karena memang tak hanya mobil Alan saja yang disetting di bengkel itu, akan tetapi mobil sekitar 20 orang peserta yang lain juga di-setting di bengkel yang sama.     

Karena itulah pihak pengadilan merasa tuduhan yang diberikan kepada Roger Dauglas tidak beralasan sehingga ia berhasil terbebas dari jerat hukum yang diarahkan kepadanya, apalagi ditambah dengan keadaan Alan yang saat itu dilaporkan hanya mengalami luka-luka. Sehingga kasus itu murni disebut sebagai sebuah kecelakaan biasa dan kasusnya langsung ditutup setelah persidangan selesai, saat itu pihak tuan David Clarke tak bisa berbuat banyak. Pasalnya kala itu mereka masih berfokus untuk menyelamatkan Jack yang kondisinya juga sedang kritis, maka dari itu saat kasus kecelakaan itu ditutup mereka tak bisa berbuat apa-apa.     

Ketika mobil yang membawa tuan David Clarke dan Luis keluar dari mansion keluarga Clarke tak jauh dari pintu gerbang utama sebuah mobil Jeep berwarna hitam nampak menurunkan kacanya, setelah berada di tempat itu selama hampir satu minggu pasca pesta pernikahan Alan dan Anne sang driver mobil Jeep itu ini berani menampakkan wajahnya.     

"Si brengsek itu sepertinya sedang sangat menikmati keindahan rumah tangga barunya yang manis sampai tak kunjung keluar dari rumah ini,"gumam seorang pria berbadan tambun mengomentari apa yang dilakukan Alan Knight Clarke.     

"Relax Jully, biarkan Alan menikmati masa-masa indahnya lebih panjang bersama istrinya yang cantik itu. Nanti saat kita berhasil membunuhnya semua harta yang ia miliki akan menjadi milik kita, termasuk istrinya yang cantik itu,"sahut seorang pemuda tampan yang tak lain adalah Roger Dauglas menyahut perkataan anak buahnya yang masih menggunakan teropongnya menatap ke arah mansion keluarga Clarke.     

"Haha..aku sebenarnya masih penasaran padamu bos, kenapa kau selalu tertarik dengan wanita yang berada di sekitar Alan Knight itu. Padahal diluar sana banyak sekali wanita cantik dan seksi yang bisa memuaskanmu."     

Roger Dauglas menipiskan bibirnya, kedua matanya berkilat. Menunjukkan betapa iri dirinya saat ini pada Alan. "Aku hanya ingin menunjukkan padanya bahwa apa yang ia miliki biasa juga aku miliki, termasuk para wanitanya itu."     

Mendengar perkataan sang bos membuat pria berbadan tambun itu tertawa terbahak-bahak, ia merasa apa yang dikatakan tuannya itu masuk akal. Karena memang selama ini Alan selalu sesumbar bahwa hanya ia yang mampu melakukan beberapa hal yang tak bisa dilakukan oleh orang lain, termasuk menaklukkan para gadis cantik yang ada di Luksemburg dan hal itulah yang membuat Roger merasa terpancing untuk mengikuti apa yang dilakukan Alan termasuk merebut wanita-wanita yang pernah bersamanya.     

Saat Roger dan tangan kanannya tertawa ada tiga mobil serba hitam masuk ke area mansion keluarga Clarke melalui pintu sebelah barat yang tak terlihat oleh Roger yang saat ini berjaga di pintu utama, mobil-mobil yang membawa anak buah terbaik Jack sudah datang ke Luksemburg atas perintah Erick. Para pembunuh berdarah dingin itu langsung datang ke Luksemburg tanpa bertanya apa alasan mereka dipanggil.     

Bersambung     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.