I'LL Teach You Marianne

Rencana jahat Leon



Rencana jahat Leon

3Setelah Anne memuntahkan semua makanan yang dimakan sebelumnya, Jack lalu membawa Anne ke sebuah hotel yang tak jauh dari tempat mereka berhenti. Di hotel itu Jack langsung memerintahkan Anne untuk beristirahat setelah minum air hangat untuk membuatnya lebih nyaman, meskipun kesal namun Jack tidak mau berbicara. Ia tak mau membuat kondisi Anne semakin buruk.     

Jack melepaskan jaket yang masih melekat pada tubuhnya dan melempar nya begitu saja di kursi, karena sudah sangat lelah dan mengantuk Jack akhirnya memilih untuk tidur di ranjang bersama Anne. Jack sudah mengirimkan pesan kepada kakeknya kalau saat ini ia sedang berada di Paris supaya kakaknya tidak mengkhawatirkan dirinya, pasalnya tadi malam ia langsung pergi begitu saja tanpa berpamitan.     

Luksemburg     

Leon yang masih tinggal di Luksemburg beberapa hari terakhir ini sangat shock, saat melihat berbagai artikel yang membahas Jackson Patrick Muller yang ternyata adalah cucu dari seorang David Clarke yang digadang-gadang sebagai orang paling berpengaruh di Luksemburg. Dan hal yang paling membuatnya terkejut adalah ternyata Anne, wanita yang sedang ia cari sudah menikah dan menjadi istri Jack. Leon hampir meledak saat tahu kebenaran itu, ia bahkan tak keluar dari kamar hotel selama 3 hari terakhir dan wanita panggilan yang sudah menemani hari-harinya di Luksemburg juga sudah ia usir. Kemarahan Leon benar-benar luar biasa kali ini.     

"Bagaimana aku bisa kecolongan seperti ini... bagaimana bisa aku tak tahu kalau pria brengsek itu sejak awal sudah mengincar Marianneku."     

"Jackson brengsek...fuck you!!!"     

"Aarrgghh…"     

Umpatan demi umpatan keluar dari bibir Leon saat melihat foto pernikahan Jack dan Anne yang akhirnya dibagikan pada publik, pernikahan yang sudah berjalan hampir 2 bulan itu baru diketahui publik setelah Jack membuat pernyataan mengejutkan soal alasannya berpura-pura menjadi Alan untuk mengungkap kasus kecelakaan yang membuat saudara kembarnya itu meninggal.     

Wayne Scott yang sudah kembali dari Jerman pun hanya bisa diam ketika melihat sang tuan meradang, ia tak bisa berbuat apa-apa karena tahu kalau tuannya saat ini sedang sangat marah besar. Fakta baru mengenai pernikahan Anne dan Jack membuat beberapa file penting yang ia dapatkan dari orang-orang yang tahu masa lalu Stefi pada saat ia masih tinggal di daerah miskin dulu menjadi tak berguna sama sekali, Leon sudah tak membutuhkan semua info tentang Stefi. Baginya Stefi adalah sampah yang tak bernilai, apalagi setelah tahu kalau Stefi sudah diperkosa beramai-ramai oleh orang-orang suruhannya. Bagi Leon saat ini adalah Anne, setelah mengetahui Anne sudah menikah dengan Jack membuatnya tak bisa berpikir jernih. Setiap kali melihat foto cantik Anne dalam balutan gaun pengantin darahnya mendidih.     

"Kenapa kau tak seperti ini saat menikah denganku dulu Marianne, kenapa kau menyembunyikan kecantikanmu dariku. Kenapa kau harus menyimpannya saat itu...kenapa Marianne!!!"jerit Leon dengan keras, emosinya sudah tak tertahan lagi saat ini.     

Wayne yang sudah tak tahan melihat Leon terus menyakiti dirinya sendiri, kemudian mendekati tuannya dan langsung mengobati tangan Leon yang mengeluarkan darah akibat ia memukul dinding.     

"Wayne, cari akta pernikahanku dengan Marianne. Aku ingin memberikan kejutan untuk Jack dan keluarganya, mereka harus tahu kalau Marianne pernah menikah denganku. Aku yakin orang besar seperti David Clarke tak mungkin menerima seorang janda menjadi menantu di keluarganya, karena itulah aku ingin kau mencari akta pernikahanku dengan Marianne secepatnya,"ucap Leon dingin saat Wayne mengobati tangannya.     

Seketika Wayne langsung menghentikan gerakannya dan menatap Leon dengan tatapan bingung. "Bukankah akta pernikahan itu, sudah anda bakar 3 hari setelah anda menikah Tuan."     

"Fuck...Stefi sialan!!! Wanita itu yang mempengaruhiku untuk membakar akta pernikahanku dengan Marianne, benar-benar wanita tak berguna,"gerutu Leon penuh emosi.     

"Tanpa menggunakan akta pernikahan atau foto pernikahan sebenarnya anda tetap bisa mendatangi keluarga itu Tuan,"ucap Wayne pelan sambil tersenyum.     

"Apa maksudmu?"     

Wayne tersenyum. "Anda adalah mantan suami nyonya Marianne, bukankah fakta itu sudah cukup kuat untuk memberitahukan hal ini pada keluarga itu Tuan?"     

Seketika Leon terdiam. "Jadi maksudmu aku hanya tinggal datang saja dan memberitahu mereka bahwa aku adalah mantan suami Marianne, apa mereka akan percaya kalau aku tak membawa bukti?"     

"Buktinya adalah Nyonya Marianne sendiri, dia pasti akan mengatakan hal yang sebenarnya Tuan."     

Wajah Leon yang sebelumnya merah padam karena marah kini tersenyum, ide yang diberikan Wayne sangat masuk akal.     

"Ya kau benar, Marianne pasti tak akan bisa menyangkal soal itu. Haha... kenapa aku tak memikirkan hal itu sebelumnya, kau benar-benar jenius Wayne. Marianne adalah orang yang tak bisa berbohong, dia pasti tak akan menyangkal soal pernikahan kami dulu. Aku yakin sekali setelah David Clarke tahu kalau cucu menantunya adalah seorang janda ia pasti akan memerintahkan Jack menceraikan Marianne, setelah mereka bercerai Marianne pasti akan kembali padaku haha…"     

"Semoga saja Tuan, anda jangan khawatir saya akan tetap mencarikan beberapa hal penting untuk menunjukkan bukti bahwa kalian sudah pernah menikah."     

Mendengar perkataan Wayne membuat tawa Leon semakin keras, ia lalu menepuk-nepuk pundak Wayne. Seketika segala kegundahan hatinya pun langsung hilang, ia benar-benar tidak sabar menunggu pagi. Namun karena tidak tidur semalam suntuk akhirnya Leon memilih untuk tidur terlebih dahulu, ia masih memiliki waktu 3 jam sebelum datang ke rumah keluarga Clarke.     

"Kau pasti akan kembali padaku Marianne, aku yakin itu,"ucap Leon penuh keyakinan saat mulai memejamkan kedua matanya.     

Melihat sang tuan tidur, Wayne lalu kembali ke kamarnya sendiri untuk beristirahat. Saat berjalan menuju kamarnya Wayne sempat mengirimkan pesan pada salah satu staf di kantor catatan sipil untuk mencari akta perceraian Leon dan Anne, ia tak tahu kalau Leon sudah memerintahkan salah satu petugas catatan sipil beberapa tahun yang lalu untuk menghilangkan soal perceraiannya dengan Anne. Sehingga saat itu status Jack masih lajang saat menikahi Stefi, begitu juga Anne yang memiliki status lajang ketika keluar dari Jerman.     

Leon yang belum bisa merelakan Anne bahagia dengan hidupnya saat ini masih berusaha untuk terus mendapatkannya kembali, ia lupa bahwa dulu sudah mengatakan hal yang menyakitkan pada Anne saat mereka baru saja menikah. Mengetahui kenyataan bahwa Anne sebenarnya sangat cantik membuat Leon berhasrat untuk mendapatkannya lagi, Leon beranggapan bahwa memiliki istri cantik akan membuatnya semakin di puja banyak pengusaha yang lain. Leon sudah tidak sabar memamerkan Anne pada rekan pengusahanya saat hadir di berbagai acara nanti, hal ini sangat berkebalikan dengan Jack. Jack justru tidak mau kecantikan Anne dinikmati banyak pria, ia tak mau wanitanya menjadi bahan fantasi pria hidung belang. Karena itulah sejak berhasil mendapatkan hati Anne, Jack tak pernah mengumbar hubungannya dengan pada publik hal itu ia lakukan demi ketenangan jiwanya.     

Bersambung     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.